POSKOTASUMATERA, PERCUT SEI TUAN- Warga yang bermukim di Jalan Beringin Pasar V, Dusun XIV, Tembung, Desa Bandar Kallipa, Kecamatan Percut Sei Tuan mendadak heboh. Pasalnya, Yani Suryani alias Ica (31) seorang pekerja pijat refleksi ditemukan tewas, Selasa (24/01/2017).
Informasi yang diperoleh dari lokasi kejadian, awalnya mayat Ica bermula saat Adi seorang pedagang bakso yang berjualan tepat disamping tempat Ica bekerja masih melihat pintu dan daun jendela korban masih terbuka. Padahal, saat itu sudah tengah malam.
Adi langsung memberitahu sesama rekannya seorang pedagang nasi goreng yang bersebelahan dengan usaha korban, serta diberitahukannya kepada warga lainnya bernama Hendra.bersama warga dan Kepala lingkungan, mereka masuk kedalam pijak refleksi tersebut.
Setelah satu persatu kamar digeledah, yang awalnya sempat penasaran, salah satu warga melihat tangan ketimpa spring bed di kamar nomor tiga yang disekat tersebut. Warga pun beramai-ramai mengangkat spring bed itu, ternyata Ica sudah meregang nyawa, dengan mulut berbui dan menganga.
"Tadi ada warga yang melapor, saat kami cek kelokasi. Korban suda tewas ditimpa kasur,"ucap Tohir Kepala Lingkungan setempat.
"Tukang bakso Yang curiga kalau pada malam itu refleksi masih buka. Gk kayak biasanya,biasanya tempat refleksi tersebut tutup sekira pukul 18.00 WIB. Namun kali ini sampai larut malam," tambah Tohir.
Pejabat sementara (Pjs) Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Boy J Situmorang menuturkan, kasus tersebut tengah dilidik. Untuk sementara belum diketahui apa motif korban tewas. Saat ditemukan jasad korban tidak ada tanda-tanda penganiayaan."Masih kita lidik kasusnya, saat ini sudah kita bawa jasad Ica ke Rumah sakit Bhayangkara untuk divisum,"tandasnya. (Ryan)
Informasi yang diperoleh dari lokasi kejadian, awalnya mayat Ica bermula saat Adi seorang pedagang bakso yang berjualan tepat disamping tempat Ica bekerja masih melihat pintu dan daun jendela korban masih terbuka. Padahal, saat itu sudah tengah malam.
Adi langsung memberitahu sesama rekannya seorang pedagang nasi goreng yang bersebelahan dengan usaha korban, serta diberitahukannya kepada warga lainnya bernama Hendra.bersama warga dan Kepala lingkungan, mereka masuk kedalam pijak refleksi tersebut.
Setelah satu persatu kamar digeledah, yang awalnya sempat penasaran, salah satu warga melihat tangan ketimpa spring bed di kamar nomor tiga yang disekat tersebut. Warga pun beramai-ramai mengangkat spring bed itu, ternyata Ica sudah meregang nyawa, dengan mulut berbui dan menganga.
"Tadi ada warga yang melapor, saat kami cek kelokasi. Korban suda tewas ditimpa kasur,"ucap Tohir Kepala Lingkungan setempat.
"Tukang bakso Yang curiga kalau pada malam itu refleksi masih buka. Gk kayak biasanya,biasanya tempat refleksi tersebut tutup sekira pukul 18.00 WIB. Namun kali ini sampai larut malam," tambah Tohir.
Pejabat sementara (Pjs) Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Boy J Situmorang menuturkan, kasus tersebut tengah dilidik. Untuk sementara belum diketahui apa motif korban tewas. Saat ditemukan jasad korban tidak ada tanda-tanda penganiayaan."Masih kita lidik kasusnya, saat ini sudah kita bawa jasad Ica ke Rumah sakit Bhayangkara untuk divisum,"tandasnya. (Ryan)
