Dorr..Dua Bandar Sabu Tewas Diterjang Tima Panas

/ Selasa, 07 Februari 2017 / 21.34.00 WIB
POSKOTASUMATERA, MEDAN - Dorr..dua dari tiga orang bandar narkoba jenis sabu-sabu tewas diterjang tima panas petugas  Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan.Sementara satu pelaku wanita, berhasil ditangkap hidup-hidup.

Dari keterangan yang diperoleh dua bandar sabu yang tewas ditembak petugas tersebut, masing-masing berinisial FE (29), warga ‪Jalan Karya Jaya Gang Glugur, Medan‬, dan PA (43), warga Jalan Deli Tua Gang Delima, Desa Suka Makmur, Deli Tua, Deli Serdang. Sedangkan yang hidup berinisial PR (21) istri dari pelaku FE.

“Semua bandar kita lakukan tindakan tegas, tiga  orang kta tangkap dan dua bandar yang melakukan perlawanan, ditembak mati petugas,” ucap Kapolda Sumut, Irjen Pol Rycko Amelza Dahnel, di RS Bhayangkara Medan, Selasa (7/2/2017).

Kasus ini terungkap, setelah polisi menyelidiki informasi dari masyarakat. Buah penyelidikan itu, mereka menyergap FE di Jalan Besar Deli Tua, persisnya di depan Indomaret pada Senin (6/2) sekitar  ‪pukul 08.00‬ WIB. Dari tangan laki-laki itu disita 2 bungkus sabu-sabu dengan total berat 2 Kg.

Pengembangan pun dilakukan ke rumah FE. Istrinya FA diringkus.“Daripadanya ditemukan 2 plastik besar juga seberat 2 Kg yang disembunyikan dalam mesin cuci di dapur,” kata jelas Kasat Reserse Narkoba Pokrestabes Medan, AKBP Ganda Saragih.

Tak berhenti di sana, petugas melakukan pengembangan dan menangkap PA di kediamannya sekitar ‪pukul 15.30‬ WIB. Setelah penggeledahan, ditemukan 7 Kg sabu-sabu di dalam ransel hitam.“Jadi jumlah keseluruhan yang disita 11 Kg sabu-sabu,” sebut Ganda.

Dari hasil interogasi terhadap FE, diketahui masih ada bukti lain yang disimpan di kanal Deli Tua. Sementara PA mengaku masih menyimpan bukti lain di Jalan Letda Sujono, kawasan Jalan Tol Bandar Selamat.

Petugas kemudian membagi tim dan membawa kedua tersangka untuk menunjukkan lokasinya menjelang dinihari tadi.“Saat menunjukkan lokasi, kedua tersangka melakukan perlawanan dan mencoba melarikan diri, sehingga kami melakukan penembakan mengarah ke tersangka dengan tujuan melumpuhkan, kedua tersangka roboh dan meninggal dunia,” papar Ganda.

Kedua tersangka yang tewas kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan. Sementara PR masih menjalani pemeriksaan. “Pelaku lain pasti ada, tim kita masih melakukan pengembangan dan penyelidikan mendalam,” pungkas Ganda.(Ryan/IT)

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p