POSKOTASUMATERA MEDAN - Entah apa yang ada dipikiran Sycah Deka Pratama (16) warga Jalan Pahlawan Gg Anom No 24/A, Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Medan Perjuangan hingga nekat gantung diri di dalam rumahnya sendiri, Selasa (18/04/2017) siang.
Keterangan yang diperoleh, korban masih berstatus pelajar yang masih duduk dibangku kelas 2 SMK Dwi Warna.Jasad korban pertama kali ditemukan bunuh diri oleh adik korban, Salsabila (12) yang baru pulang sekolah. Saat kejadian tidak ada orang di rumah korban, dan musik dipasang keras.
Setelah tidak ada orang yang menyahut, adik korban lalu berjalan lewat teras luar, nah saat mengintip ke lantai dua, adik korban melihat abangnya gantung diri. Sang adik, lalu memberitahu kepada warga sekitar, yang langsung melarikan korban ke RS Pirngadi Medan, namun sesampainya disana, nyawa korban tidak tertolong.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Ainul Yaqin menjelaskan, bahwa pihak keluarga korban enggan untuk dilakukan otopsi terjahadap jenazah korban.“Diduga bunuh diri murni, pihak keluarga sudah membuat pernyataan,” jelas Ainul kepada fokusmedan.com, di Polsek Medan Timur.(Ryan)
Keterangan yang diperoleh, korban masih berstatus pelajar yang masih duduk dibangku kelas 2 SMK Dwi Warna.Jasad korban pertama kali ditemukan bunuh diri oleh adik korban, Salsabila (12) yang baru pulang sekolah. Saat kejadian tidak ada orang di rumah korban, dan musik dipasang keras.
Setelah tidak ada orang yang menyahut, adik korban lalu berjalan lewat teras luar, nah saat mengintip ke lantai dua, adik korban melihat abangnya gantung diri. Sang adik, lalu memberitahu kepada warga sekitar, yang langsung melarikan korban ke RS Pirngadi Medan, namun sesampainya disana, nyawa korban tidak tertolong.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Ainul Yaqin menjelaskan, bahwa pihak keluarga korban enggan untuk dilakukan otopsi terjahadap jenazah korban.“Diduga bunuh diri murni, pihak keluarga sudah membuat pernyataan,” jelas Ainul kepada fokusmedan.com, di Polsek Medan Timur.(Ryan)
