POSKOTASUMATERA, TAPTENG - Hingga kini polisi terus memburu keberadaan pelaku penikaman anaknya hingga tewas di Tapanuli Tengah (Tapteng).
Kapolres melalui Kapolsek Pinangsori, AKP Lumumba Siregar, menegaskan kalau anggotanya sudah disebar guna mencari keberadaan pelaku.
Sembari memburu pelaku, penyidik terus mendalami kasus penikaman terhadap Ferdi Nduru, yang akhirnya tewas setelah mendapat perawata medis di rumah sakit.
“Hingga saat ini kita masih mendalami kasus ini dan mencari keberadaan ayah angkat korban dan istrinya,”janji kapolsek.
Dikatakan Kapolsek, dari keterangan warga kalau korban sempat mendatangi Satpam PT. Roganda dalam keadaan berlumuran darah dan mengaku pelakunya adalah ayah angkatnya SG (45) alias AL.
Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Pandan dan sekitar pukul 14.00 WIB, korban meninggal dunia setelah dilakukan operasi.
“Adapun luka yang dialami korban adalah luka tusukan dibagian perut sebelah kiri,” jelas Siregar sembari menegaskan ayah dan ibunya sudah melarikan diri.(IT)
Kapolres melalui Kapolsek Pinangsori, AKP Lumumba Siregar, menegaskan kalau anggotanya sudah disebar guna mencari keberadaan pelaku.
Sembari memburu pelaku, penyidik terus mendalami kasus penikaman terhadap Ferdi Nduru, yang akhirnya tewas setelah mendapat perawata medis di rumah sakit.
“Hingga saat ini kita masih mendalami kasus ini dan mencari keberadaan ayah angkat korban dan istrinya,”janji kapolsek.
Dikatakan Kapolsek, dari keterangan warga kalau korban sempat mendatangi Satpam PT. Roganda dalam keadaan berlumuran darah dan mengaku pelakunya adalah ayah angkatnya SG (45) alias AL.
Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Pandan dan sekitar pukul 14.00 WIB, korban meninggal dunia setelah dilakukan operasi.
“Adapun luka yang dialami korban adalah luka tusukan dibagian perut sebelah kiri,” jelas Siregar sembari menegaskan ayah dan ibunya sudah melarikan diri.(IT)