Camat Medan Marelan Harus Menindak Tegas Kasie Pemerintahan ‘AROGAN’

/ Selasa, 10 Oktober 2017 / 17.34.00 WIB
WAWANCARA: Kabag Tapem Pemko Medan Syahrul Effendi Rambe dalam wawancara di ruang kerjanya. POSKOTA/BUDIANTO

POSKOTASUMATERA.COM-MARELAN-Aksi arogan Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Medan Marelan Juli membuat berang petinggi Pemko Medan. Camat Medan Marelan T.Khairuniza diminta memberikan sanksi tegas atas sikap bawahannya itu.

“Sikap arogan Kasi Pemerintahan Medan Marelan tak mencerminkan slogan ‘Medan Rumah Kita’. Camat dapat memberikan sanksi sesuai tingkat kesalahannya,” kata Kabag Tapem Pemko Medan Syahrul Effendi Rambe pada wartawan, Selasa (10/10) di ruang kerjanya.

Dijelaskannya, sikap arogan dalam melaksakan pelayanan masyarakat melanggar aturan tentang kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dapat diberikan sanksi mulai teguran lisan hingga pemecatan tidak hormat.

“Sesuai aturan, pelanggaran ASN dalam menjalankan kinerja maka dapat dikenakan sanksi tertulis, penundaan kenaikan pangkat maupun pemecatan tidak hormat,” tegasnya.

Hal senada disampaikan Anggota Komisi A DPRD Kota Medan Landen Marbun. Dia menekankan agar Camat Medan Marelan segera mengambil tindakan tegas atas sikap arogan Kasi Pemerintahan yang seharusnya menjalan pelayanan pada masyarakat.

Kasi Pemerintahan Kecamatan Medan Marelan Juli 

“Camat harus menindak tegas, jangan nodai semangat pelayanan prima yang digalakkan di Kota Medan ini. Seharusnya aparatur harus sabar menghadapi beragam sikap masyarakat yang ingin dilayani secara baik,” kata politisi asal Partai Hanura ini.

Sementara Camat Medan Marelan T. Khairuniza mengaku telah menindak Kasi Pemerintahan Juli. Dia memberikan sanksi tak memperbolehkan lagi staff tersebut di loket pelayanan. "Jadi tadi sudah saya panggil untuk tidak lagi di loket," kata T.Khairuniza via Whats App nya.  

Terpisah, Kasi Pemerintahan Kecamatan Medan Marelan Juli yang dihubungi via ponselnya mengaku telah menjalankan serja sesuai Standar Operasional (SOP). “Saya bekerja sesuai SOP, saya minta warga yang mengurus KTP ambil nomor antri. Saat itu warga memang ada menyodorkan HP untuk berbicara dengan seseorang, namun karena sibuk saya tak menerima HP tersebut,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, slogan ‘Medan Rumah Kita’ yang digaung Walikota Medan yang mengedepankan kemudahan dalam pelayanan tak diikuti staff di jajarannya. Bertolak belakang dengan gaya Camat nya yang ramah dan santun, malah Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan  Kantor Camat Medan Marelan berinisial Juli bersikap 'arogan' saat melayani warga.

Bahkan dengan nada tinggi, Senin (9/10) JULI menghardik warga yang menanyakan proses penyelesaian Kartu Tanda Penduduk (KTP) milik keluarganya. “Saya tanya ke ibu itu soal proses KTP keluarga saya karena sesuai keterangan yang saya dapat dari Lembaga Pemberdayaan Masyakarat Kel. Terjun prosesnya di kantor Camat saat ini. Eh malah saya dibentak dan tak mau melayani saya dengan alasan sibuk,” kata warga bernama Ngatimin (37) warga Lingkungan IX Kel. Terjun.

Aksi arogan JULI juga disaksikan oleh Ketua Karang Taruna Kel. Terjun M.Syafrinur. Bahkan M.Syafrinur mengaku, masalah tersebut sempat ditengahi oleh Sekretaris Camat Medan Marelan Suhariadi dengan memanggil Juli ke ruangannya, namun sang Kasipem arogan itu malah keluar dari ruangan sambil menggerutu dengan suara keras.

Ngatimin menceritakan, awalnya sekitar 12 Juli 2017, adik sepupunya bernama Sofiah Azzuroh berumur 17 tahun warga Komplek Griya Bestari Permai Blok AA No. 03 Pasar 4 Barat Lingkungan 10 Kel. Terjun mengurus KTP ke kantor Camat Medan Marelan, lalu karena kendala blangko KTP secara nasional, KTP belum hingga saat ini.

Karena belum mendapatkan info konkrit, sebagai kerabat, Ngatimin, menanyakan masalah itu ke pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyakarat  Kel. Terjun yang disarankan untuk menanyakan langsung ke Kasi Pemerintahan Kantor Camat Medan Marelan.

Lalu, Senin (9/10) Ngatimin menanyakan informasi pengurusan KTP tersebut ke Kasi Pemerintahan Kantor Camat Medan Marelan Juli, namun bukannya mendapat keterangan, dia malah mendapati sikap arogan sang pejabat. (PS/BUDIANTO)

Related Posts:

Komentar Anda

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p