POSKOTASUMATERA.COM,
MEDAN - Perkembangan dunia kuliner semakin lama semakin
berkembang. Adanya nilai seni dalam kuliner membuat makanan tidak lagi sekedar
sebagai pemenuhan kebutuhan pokok, tetapi juga merupakan bagian dari gaya
hidup. Itu sebabnya berbagai aneka kuliner tradisionil nusantara yang
terkenal kelezatannya dapat ditemui di ibu kota Provinsi Sumatera Utara.
Demikian
diungkapkan Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi diwakili Kadis
Perdagangan Kota Medan Syarif Armansyah Lubis ketika meresmikan Gerai Sop
Kambing Wajir 74 Coffe dan Resto di Jalan Ring Road Medan, Rabu (4/10).
Kondisi
ini, jelas Wali Kota, membuat Kota Medan semakin ramai diwarnai oleh banyaknya
berdiri rumah makan, gerai maupun kafe yang menyajikan berbagai macam kuliner
yang sudah tidak diragukan lagi kelezatan dan cita rasanya. “Hal ini
menunjukkan bahwa persaingan bisnis kuliner di Kota Medan semakin ketat,”
kata Armansyah.
Untuk
itulah pria yang pernah menjabat sebagai Kadis Sosial dan Tenaga Kerja Kota
Medan itu berpesan agar Sop Kambing Wajir 74 Coffe dan Resto dapat menyikapi
ketatnya persaingan kuliner tersebut. Selain dikelola dengan manajemen
yang baik, pelayanan dan cita rasa yang disajikan harus benar-benar memuaskan
para pelanggan.
“Jika
itu dipenuhi, insya Allah pelanggan yang datang akan semakin banyak.
Semoga kehadiran Sop kambing Wajir Coffe dan Resto ini semakin menambah
perbendaharaan kuliner di Kota Medan . Dengan demikian semakin banyak pilihan
kuliner yang bisa dinikmati masyarakat,” harapnya.
Pembukaan gerai ini ditandai dengan pemotongan
pita yang dilakukan Kadis Tenaga Kerja. Selanjutnya diteruskan dengan pemotongan
nasi tumpeng yang dilakukan Cici Andriani Darlis selaku Owner Sop Kambing Wajir
74 Coffe dan Resto.
Selain
Kadis Perdangangan, pembukaan gerai ini turut dihadiri Kadispora Kota Medan
Mara Husin Lubis, Kepala Cabang Medan Bank Aceh Syariah Dedy Novendi, Kacab
Medan Bank Syariah Mandiri Ahmad Zailani, Kacab Medan PT penjamin Jamkrindo
Syariah Ichsan Mufty serta undangan lainnya.
Sedangkan
Cici Adriani menjelaskan, gerai ini merupakan cabang dari Sop Kambing Jalan
Wajir/Jalan Sugiono yang sudah berdiri sejak 1974. Dikatakannya, sop ini bisa
bertahan sampai saat ini berkat dukungan para pelanggan yang tetap setia
datang untuk menikmati. Oleh karenanya mereka terus berupaya
mempertahankan bumbu dan racikan sehingga kelezatannya tetap terjamin.
“Untuk
memuaskan para pelanggan, kita saat ini tidak hanya menyajikan sop kambing saja
tetapi juga sop sapi, ayam kampung, nasi goreng kambing serta nasi briyani.
Dengan demikian para pelanggan bisa banyak pilihan untuk menikmati menu andalan
yang kita sajikan,” ungkap Cici.(PS/AhmadRizal