MEMIMPIN: Ketua Komisi D DPRD Kota Medan,
Parlaungan Simangunsong memimpin rapat bersama Kepala Dinas P2K Kota Medan,
Selasa,(28/11). POSKOTA/IST
POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Ketua Komisi D DPRD Kota
Medan, Parlaungan Simangunsong berharap pemerintah Kota Medan mampu menyediakan
mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang lebih modern dan canggih.
Sebab, sampai saat ini masih banyak ditemukan mobil
kenderaan pemadam kebakaran yang kondisinya sudah tua dan ketinggalan. “Jika
tidak ada kenderaan Damkar milik Pemko Medan yang modern, maka akan sulit
melakukan eksekusi pemadaman jika terjadi kebakaran pada gedung-gedung tinggi
dan gedung yang lokasinya sangat sulit dan berbahaya dijangkau,” terang
Parlaungan Simangunsong ketika melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan
Dinas P2K Kota Medan untuk membahas evaluasi kinerja tahun 2017, Selasa,(28/11)
di ruang Komisi D DPRD Kota Medan.
Politisi dari Partai Demokrat Kota Medan ini juga
mempertanyakan kesiapan para petugas pemadam kebakaran dalam memberikan
pelayanan kepada korban kebakaran.
Sementara itu, Paul MA Simanjuntak dari Fraksi PDI
Perjuangan meminta agar Kepala Dinas P2K Kota Medan, Marihot Tampubolon untuk
menyiapkan kenderaan pemadam kebakaran di setiap kecamatan. “Kita sudah lama
mengusulkan agar Pemko Medan melalui P2K menyediakan satu unit kenderaan
pemadam kebakaran di setiap kantor Kecamatan, hal ini untuk menghindari
kebakaran yang lebih besar,” jelasnya.
Paul juga meminta penjelasan kepada Kadis P2K
tentang jumlah armada kenderaan pemadam kebakaran yang sudah ada tersedia
dan yang masih dibutuhkan.
Sementara itu, Maruli Tua Tarigan, dari Fraksi
Partai Bernas, berharap Dinas P2K sudah memiliki kenderaan pemadam kebakaran
yang canggih, mengingat kebutuhan untuk saat ini. “Kita ketahui, kedepan, di
perkotaan akan banyak bangunan gedung vertical dan tidak akan ada lagi bangunan
rumah tinggal, sehingga kita butuh mobil pemadam kebakaran yang memiliki fasilitas
canggih dengan teknologi yang modern,” tambah Maruli.
Kepala Dinas Kebakaran Kota Medan, Marihot
Tampubolon, mengatakan, Tahun 2017, Pemko Medan sudah ada pengadaan untuk
kenderaan mobil dinas kebakaran sebanyak 3 unit. “Tahun ini, Pemko Medan sudah ada
membeli 3 unit mobil pemadam kebakaran yang baru seharga total 3 miliar, mobil
sudah sampai namun belum ada pembayaran. Inilah yang sedang diupayakan,”
ucapnya.
Tampubolon juga merinci bahwa untuk tahun ini Dinas P2K Kota Medan diberi
target retribusi sebesar 2,250 miliar dari target tahun sebelumnya yakni 1,540
miliar/tahun. (PS/REL)