Tanggapi Keluhan Warga, Petugas Satpol PP Karo Tertibkan PKL Berastagi

PENERTIBAN: Petugas Satpol PP Karo saat melakukan penertiban PKL di Terminal Berastagi. POSKOTA/BUDIMAN S

POSKOTASUMATERA.COM-KARO-Menangapi keluhan warga dan berniat majukan Kota Wisata Berastagi, jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karo lakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima (PKL) di seputaran kota wisata Berastagi tepatnya di Terminal Utama Berastagi, Selasa (14/11).

Penertiban yang dilakukan jajaran Satpol PP Karo dimulai sejak pukul 10.00 Wib sampai dengan pukul 16:00 Wib. Dalam kegiatan penertiban tersebut Satpol PP Karo mengangkut barang dagangan PKL yang berjualan di seputaran terminal Berastagi berupa meja, pakaian bekas, payung alat peraga, beko Sorong tenda dan dagangan lainnya.

Penertiban PKL yang dipimpin oleh Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Umum (Kasi Trantibum) Satpol PP Karo Delta Anson Tarigan.

Sebelum melakukan penertiban terlebih dahulu jajaran Satpol PP Karo telah melakukan sosialisasi kepada pedagang agar tidak berjualan di tempat tempat yang dilarang termasuk Terminal Utama Berastagi. Akibat membandelnya para PKL dan tidak menghiraukan himbauan atau peringatan sehingga jajaran Satpol PP Karo mengangkut dagangan para PKL yang kedapatan tetap menjajakan barang dagangan mereka di Terminal Utama Berastagi.

Pantaun poskotasumatera.com saat penertiban sempat terjadi adu mulut antara pedagang dan petugas Satpol PP Karo di lokasi terminal, namun jajaran Satpol PP Karo tetap mengangkut barang dagangan para PKL selanjutnya diamankan di Kantor Satpol PP Karo di Kabanjahe.

Kepala kantor Satpol PP Karo Hendrik Tarigan,Msi yang dikonfirmasi poskotasumatera.com , Selasa 14/11) mengatakan akan terus melakukan penertiban terhadap PKL di berastagi, karena sebelumnya sudah memberikan peringatan terhadap pedagang.

"Semoga ada efek jera terhadap pedagang PKL,hal ini dilakukan guna menata kota wisata berastagi dari kesemrawutan akibat maraknya para PKL di seputaran jalan veteran dan teriminal berastagi," ujar Hendrik Tarigan mengakhiri. (PS/BUDIMAN S)