HADIRI: Dandim 0209/LB Letkol Czi Denden Sumarlin SE saat menghadiri Perayaan Natal Oikumene di GOR Rantauprapat. POSKOTA/OKTAVIANUS,SH
POSKOTASUMATERA.COM-RANTAUPRAPAT-Dalam rangka tetap menjaga kerukunan
antar umat beragama, Dandim 0209/LB Letkol Czi Denden Sumarlin SE, menghimbau
kepada seluruh masyarakat agar dapat turut serta menciptakan kenyamanan dan
keamanan di masyarakat.
Seperti halnya, pelaksanaan perayaan
Natal Oikumene yang dilaksanakan di GOR Jln Adam Malik Kecamatan Bilah
Barat - Rantauprapat Kabupaten Labuhanbatu, yang dihadirinya Rabu (27/12)
kemarin, berjalan aman dan sukses.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada
seluruh masyarakat Labuhanbatu yang telah turut menjaga kondusifitas, seperti
perayaan Natal Oikumene kemarin, telah berlangsung sukses tanpa ada gangguan
sedikitpun, ini cerminan masyarakat yang cerdas.” ujar Denden Sumarlin kepada wartawan,
Kamis (28/12).
Dalam perayaan Natal yang berlangsung
hingga malam tersebut, Pdt. Oloan Pasaribu, MTh (Bioshop GKPI) dalam
kesempatannya menyampaikan Khotbah bahwa, kita wajib merenung dan mengucap
syukur kepada Tuhan atas pernyataannya dan kasih setianya yang melimpah dalam
kehidupan kita.
“Banyak hal yang telah terjadi dalam
kehidupan kita masing-masing dan dalam keluarga kita, suka dan duka,
keberhasilan dan kegagalan semuanya datang silih berganti mewarnai perjalanan
hidup kita. Untuk itu, marilah kita membuka hati dan pikiran serta menerima dan
menyambat datangnya juru selamat melalui Roh Kudus-NYA.” ujar Pdt. Oloan
Pasaribu.
Dihadiri 1000-an jemaat, Pdt. Oloan
menerangkan, gerakan Oikumene ini adalah buah dari persekutuan dan kerjasama
Gereja-Gereja yang ada di dunia. “Tuhan Yesus berkata, AKU-lah terang dunia
barang siapa mengikuti aku ia tidak akan berjalan dalam kegelapan melainkan ia
akan mempunyai terang hidup.” khotbahnya.
Tampak hadir, Bupati Labuhanbatu H
Pangonal Harahap SE, MSi, Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang SH,SIK,
Plt. Sekdakab Ahmad Muflih SH, Kajari Setyo Pranoto SH, Pdt.Bernike Pardosi,
STh (BKAG), Pdt. Oloan Pasaribu, serta tokoh agama Kristen, dan pemuda Kristen
se-Labuhanbatu. (PS/OKTA)