DIABADIKAN: Ketua dan Pengurus Tim Penggerak PKK Kabupaten Labuhanbatu saat diabadikan usai acara Peringatan Hari Ibu ke-89 di Aula Asrama Haji Rantauprapat. POSKOTA/OKTAVIANUS, SH
POSKOTASUMATERA.COM-R PARAPAT-Acara peringatan hari ibu adalah sebagai bukti peran serta perempuan memberikan pengaruh positif terhadap pembangunan daerah kedepan. Maka dari itu, kesiapan kaum ibu dalam menatap masa depan sangat perlu dikemas secara baik sebagai perempuan Berdaya, Indonesia Jaya.
Itu yang disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Labuhanbatu Hj Siti Awal Pangonal Harahap pada pelaksanaan Peringatan Hari Ibu ke-89, yang digelar di Aula Asrama Haji Rantauprapat, Selasa (19/12), dihadiri Ketua Persit KCK Cabang XXXVI Dim 0209/LB Ny Vera Variany Denden Sumarlin, Pengurus Bhayangkari Polres Labuhanbatu, Ketua Dharma Wanita, Plt Asisten I H Nasrullah dan sejumlah OPD, serta Organisasi Kewanitaan Labuhanbatu.
Pada kesempatan itu, Isteri Bupati Labuhanbatu ini juga memberikan apresiasi terhadap gerakan bersejarah yang mensetarakan antara perempuan dan Laki-laki, sehingga perempuan dapat berpartisipasi dalam konsep pembangunan baik di tingkat pusat maupun daerah.
"Selamat Hari Ibu kepada kita semua, mari kita jadikan pemberdayaan perempuan sebagai pengaruh positif dan momentum dalam peran serta mendukung kemajuan daerah," ujar Hj Siti Awal.
Sementara itu, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Yohana Susana Yembise, dalam pidatonya yang dibacakan Plt Setdakab Labuhanbatu H Ahmad Muflih SH mengatakan, perempuan dan laki-laki memiliki kedudukan yang setara di semua bidang, seperti pendidikan, sosial dan hukum.
Dengan adanya perayaaan hari ibu yang ditetapkan pada tanggal 22 Desember ini, terbukti menjadi perhatian, pengakuan akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor kehidupan, sehingga perempuan dan masyarakat terdorong untuk selalu menghargai hak-haknya sebagai perempuan.
Disisi lain, tambah Muflih, ini membuktikan bahwa perempuan apabila di beri peluang dan kesempatan, juga mampu meningkatkan kualitas hidupnya secara mandiri, dimana perempuan dalam berbagai dimensi kehidupan berbangsa dan bernegara juga mampu menjadi motor penggerak dan motor perubahan. Serta, perempuan indonesia saat ini adalah perempuan yang sadar, memahami dan memliki hak dan kewajiban yang sama dengan laki-laki.
"Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada panitia dan mitra kerja lainnya yang selalu bersama-sama ikut menyelenggarakan peringatan hari ibu," sebutnya.
Mufli juga mengharapkan, semoga peringatan hari ibu ini dapat mendorong terciptanya kesetaraan perempuan dan laki-laki pada setiap aspek kehidupan, baik di dalam keluarga, masyarakat maupun bangsa dan negara untuk mewujudkan pembangun yang berkelanjutan dan berkeadilan.
Peringatan Hari ibu ini, mengusung Tema : Perempuan Berdaya Indonesia Jaya - Sub Tema : Meningkatkan Akses Perempuan Mandiri Dalam Meningkatkan Ketahanan Keluarga Untuk Mewujudkan Keluarga Yang Kuat Dalam Berbagai Bidang.
"Peran keluarga sangat penting bagi anak bangsa, kami mengajak para
perempuan untuk terus maju dan menjadi perempuan yang mandiri," tutup
Muflih. (PS/OKTA)