DENGARKAN: Ketua LPM Kel. Rengas Pulau M Ali Arifin mendengarkan penjelasan Wakil Walikota Medan Ir H Akhyar Nasution M.Si di depan Pasar Modren Marelan. POSKOTA/IST
POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Wakil Walikota Medan Ir. H. Akhyar Nasution
M.Si meminta kepada PD Pasar agar relokasi pasar Marelan ini harus segera
diselesaikan sehingga para pedagang dapat kembali berdagang.
"Harus jelas, tanggal berapa bisa di siapkan, sesuai arahan Pak
Wali, tanggal 7 Februari mendatang Pasar Marelan harus sudah diresmikan dan
beroperasi penuh," kata Wakil Walikota Medan saat memimpin rapat relokasi
Pasar Marelan, di Kantor Walikota Medan, Senin (15/1).
Rapat yang juga di hadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir.
Qamarul Fattah, M.Si, Asisten Adm. Umum, Ikhwan Habibi Daulay, Kepala Dinas
Pekerjaan Umum, Khairul Syahnan, Kasat Pol PP, M. Sofyan, Dirut PD Pasar
Rusdi Sinuraya, dan perwakilan dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
terkait ini, diharapkan dapat saling bersinergi demi perbaikan Pasar Marelan
yang lebih baik.
"Kita koordinasi untuk mengejar pengerjaan relokasi pedagang kaki
lima ke Pasar Marelan ini agar dapat segera digunakan pedagang," ujar
Wakil Walikota.
Akhyar mengingatkan jangan ada pihak yang mengambil kesempatan pada
moment ini. Pemko Medan hadir menyediakan fasilitas Pasar Marelan ini
semata-mata hanya untuk kepentingan masyarakat, pengembangan serta peningkatan
perekonomian masyarakat Medan.
Oleh karena itulah Akhyar memerintahkan kepada seluruh OPD terkait agar
segera menyelesaikan tugasnya masing-masing termasuk Dokumen yang diperlukan
sebelum dan setelah dilakukan serah terima pengelolaan Pasar Marelan ke PD
Pasar.
"Segera selesaikan seluruh dokumen yang diperlukan untuk serah
terimahnya," perintahnya.
Dengan direlokasinya pedagang kaki lima ke Pasar Marelan ini, nantinya
tidak ada lagi pedagang yang menggelar lapak dagangannya di pinggir dan badan
Jl. Marelan Raya dan M. Basir. Satpol PP diminta untuk mengawasi hal tersebut.
Sebelumnya, dalam kesempatan tersebut Dirut PD Pasar Rusdi Sinuraya
menyampaikan progres yang telah dicapai dalam relokasi pasar marelan. Dirinya
mengatakan telah melakukan sosialisasi kepada pedagang mengenai relokasi ini,
tujuannya agar tidak muncul isu-isu yang tidak baik.
"Kami sampaikan seperti apa yang akan dibangun, dan mereka
menerima," kata Rusdi.
Selama proses relokasi tersebut pemilik kios juga telah mendapatkan
ganti rugi dan disediakan tempat baru di lokasi baru Pasar Marelan sehingga
tampak lebih rapi, pedagang dan pembeli pun merasa nyaman," ujarnya.
Diakhir penjelasannya, Dirut mengatakan telah menekankan kepada pedagang
bahwa ini merupakan relokasi bukan penggusuran, tentunya mendengar hal tersebut
pedagang pun menjadi lebih senang karena akan mendapatkan lokasi yang lebih
layak.
Sore harinya Wakil Walikota bersama sejumlah pimpinan OPD meninjau
langsung kesiapan Pasar Marelan sebelum peresmian februari mendatang. Dalam
peninjauan tersebut Wakil Walikota menginstruksikan OPD terkait untuk bekerja
kerja mempersiapkan tahap akhir pembangunan Pasar Marelan tersebut.
Finishing gedung utama, plang pasar, akses drainase, TPS, serta
penerangan jalan menjadi sorotan utama Akhyar dalam peninjauan tersebut.
Selain itu Wakil Walikota juga meminta agar urusan konsinyering terhadap
ganti rugi warga dapat dipercepat agar eksekusi dapat dilaksanakan untuk
penyelesaian tahap akhir pembangunan Pasar Marelan tersebut.
Hadir mendampingi Wakil Walikota, Ketua LPM Rengas Pulau M Ali Arifin, Ketua Pedagang Pasar Marelan Zulkifli dan para petinggi di PD Pasar Medan serta perwakilan Pedagang. (PS/REL)