SERAHKAN KUNCI: Wagubsu Hj. Nurhajijah Marpaung didampingi Bupati Karo Terkelin Brahmana SH saat menyerahkan kunci secara simbolis kepada salah seorang Warga Korban Erupsi Sinabung. POSKOTA/ BUDIMAN S
POSKOTASUMATERA.COM-KARO
- Sebanyak 348 unit hunian sementara yang diperuntukan bagi pengungsi korban
erupsi gunung Sinabung diresmikan Wagubsu Hj. Nurhalizah Marpaung, Kamis
(11/01).
Peresmian ini ditandai
dengan pemberian kunci hunian sementara secara simbolis kepada warga oleh
Brigjen (Purn) Hj. Nurhajizah Marpaung yang didampingi oleh Bupati Karo
Terkelin Brahmana, SH di Desa Ndokum Siroga (Huntara 1) Kecamatan Simpang
Empat.
Pembangunan hunian
sementara ini adalah bagian dari penanganan bencana akibat erupsi Gunung
Sinabung khususnya kepada warga khususnya kepada warga yang selama ini
ditempatkan di posko pengungsian.
Huntara ini dibangun
oleh BNPB dan kementerian PUPR sebanyak 348 unit yang tersebar di 4 titik, 3
titik di Desa Ndokum Siroga Kec. Simpang Empat dan 1 unit di Desa Jandi meriah,
Kecamatan Tiganderket.
Bupati Karo Terkelin
Brahmana, SH dalam sambutannya mengatakan rasa syukur dan trima kasih
kepada semua pihak. “Kita sangat bersyukur karena warga pengungsi
dari 4 desa korban erupsi gunung Sinabung akan menempati hunian sementara
yang telah dibangun oleh BNPB dan Kementerian PUPR. Kita berharap kiranya
hunian sementara ini benar benar dapat difungsikan dan dirawat dengan baik,”
katanya.
Terkelin mengungkapkan,
peresmian Huntara ini merupakan bukti nyata bahwa pemerintah tidak membiarkan
masyarakatnya sendirian dalam menghadapi bencana. Pemerintah juga tidak bisa bekerja sendiri,
tetapi tetap didukung oleh seluruh komponen bangsa serta seluruh masayarakatnya
agar penanganan bencana dapat segera diselesaikan.
Sementara Wakil Gubsu
Hj. Nurhajijah Marpaung utara dalam sambutannya mengatakan selamat kepada
para warga yang menempati rumah hunian. “Selamat menempati hunian sementara
ini, semoga bencana Sinabung segera berakhir. Mari kita jaga dan
manfaatkanlah huntara ini sebaik baiknya dan jadikanlah menjadi tempat yang
ramah dan damai,” ungkap Wagubsu.
Wagubsu juga mengajak
Pemkab Karo untuk selalu melakukan konsultasi dan koordinasi dalam penanganan
bencana, terus melakukan pelayanan, pembinaan serta pemantauan warga yang ada
di Huntara maupun di Huntap.
Selain peresmian
huntara, pada kesempatan ini juga dilaksanakan pemberian bantuan bagi korban
akibat bencana alam gempa bumi yang terjadi pada Januari 2017 yang lalu, yang
berasal dari provinsi Sumatera Utara.
Hadir dalam kegiatan
ini, Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang, Deputi Tanggap Darurat BNPB Yolak
Dalimunthe, Kepala BPBD ProvSu Riadil Akhir Lubis, Dandim 0205/TK Letkol Inf.
T.Rizal, Kapolres TK AKBP Benni R Hutajulu, SIK, Anggota DPRD Karo Jhon Karya
Sukantendel, SKPD propinsi , para staf ahli dan para asisten, SKPD Karo. (
PS/BUDIMAN S)