Buah Duku
POSKOTASUMATERA.COM-MUARA ENIM-Panen buah duku
bagi warga Muara Enim tidaklah aneh bahkan saat ini buah duku membanjiri
kawasan kota Muara Enim sehingga harganya anjlok.
Pantauan koran ini diilapangan melihat langsung pasaran buah duku tadinya mencapai Rp.12.000/kg kali ini sudah menjadi Rp.4000/kg.
Salah seorang pemilik kebun duku Rohman (65)
mengatakan, sebelumnya harga buah duku masih cukup tinggi, tetapi itu tidak berlangsung
lama dan terus turus drastis seperti saat ini.
“Bulan kemarin masih tinggi harganya mencapai Rp. 12.000/kg, tapi sekarang sudah mencapai kisaran Rp. 4.600-Rp.5000 perkilonya,” ujar Rohman, Selasa (27/02) yang ditemui di kebun duku miliknya.
Sementara itu, Andi (48), pengepul buah duku yang berada di wilayah Ujanmas dan sekitarnya mengatakan, anjloknya harga buah duku tersebut disebabkan karena serentaknya panen buah duku yang berada dibeberapa wilayah lain seperti di OKU, OKUS, OKI, dan sebagiaan daerah Bengkulu dan Jambi.
“Berkurangnya permintaan buah Duku dari Pulau Jawa disebabkan panen buah duku ini serentak dengan beberapa daerah lain, sehingga terjadinya penumpukan di Pulau Jawa karena semua daerah rata-rata mengirimnya ke Jakarta,” ujar Andi.
“Bulan kemarin masih tinggi harganya mencapai Rp. 12.000/kg, tapi sekarang sudah mencapai kisaran Rp. 4.600-Rp.5000 perkilonya,” ujar Rohman, Selasa (27/02) yang ditemui di kebun duku miliknya.
Sementara itu, Andi (48), pengepul buah duku yang berada di wilayah Ujanmas dan sekitarnya mengatakan, anjloknya harga buah duku tersebut disebabkan karena serentaknya panen buah duku yang berada dibeberapa wilayah lain seperti di OKU, OKUS, OKI, dan sebagiaan daerah Bengkulu dan Jambi.
“Berkurangnya permintaan buah Duku dari Pulau Jawa disebabkan panen buah duku ini serentak dengan beberapa daerah lain, sehingga terjadinya penumpukan di Pulau Jawa karena semua daerah rata-rata mengirimnya ke Jakarta,” ujar Andi.
Menurut Andi, dia biasanya mengirim buah Duku
ke pulau Jawa mencapai empat mobil truk, namun saat ini hanya dua truk. “Sebelum harga anjlok biasanya empat mobil truk lebih
mengirim ke Pulau Jawa, tapi sekarang paling banyak dua truk. Bahkan sebagian
dari pengepul menjualnya ke wilayah Palembang, Bengkulu, dan Jambi karena
membludaknya buah duku yang dikirim ke pulau Jawa,” ujar Andi. (PS/EDWARD)