MUSDES: Pemerintah Desa Pargarutan Jae sedang melaksanakan Musyawarah Desa (Musdes), Jum' at (23/2). POSKOTA/BERMAWI
POSKOTASUMATERA. COM-TAPSEL-Pemerintah
Desa Pargarutan Jae Kecamatan Angkola Timur melaksanakan Musyawarah Desa
( Musdes ) tentang Anggaran Pembelanjaan Belanja Desa Tahun 2018 pada Jum,at (
23/2) lalu di Kantor Kepala Desa Pargarutan Jae.
Kegiatan dihadiri oleh
Kepala Desa Pargarutan Jae, Ketua BPD , Ketua TP-PKK Desa Pargarutan Jae, Ketua
LKMD, Pengurus dari kelompok dan lembaga desa dan tokoh masyarakt Desa
Pargarutan Jae.
Camat Angkola Timur
Darwin Dalimunthe, S.Pd dalam sambutannya menyampaikan, Musyawarah Desa ini
merupakan salah satu bentuk transparasi Pemerintah Desa terhadap masyarakat
atas penggunaan dana desa.
“Ini salah satu cara
kami Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa untuk bersikap transparan
terhadap masyarakat desa Pargarutan Jae dalam penggunaan dana,” ujarnya.
Musyawarah dilanjutkan
dengan pemaparan rancangan APBDes yang disampaikan oleh Kepala Desa Pargarutan
Jae. Uraian tersebut meliputi jumlah pendapatan desa, belanja bidang
penyelenggaraan pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana desa,
pemberdayaan masyarakat desa, dan pembiayaan lainnya.
Setelah pemaparan
rancangan APBDes, kegiatan dilanjutkan dengan pembahasan bersama dengan
mempersilahkan peserta musdes untuk menyampaikan tanggapan-tanggapannya.
Tanggapan dari beberapa peserta musyawarah menyatakan menyetujui rancangan
program dan kegiatan yang disampaikan.
Namun beberapa peserta
juga ada yang memberikan sanggahan serta masukan mengenai rancangan tersebut.
Setelah sesi pembahasan
dan diskusi selesai, selanjutnya seluruh peserta memutuskan dan menyepakati
beberapa keputusan akhir dari musdes tersebut, antara lain, menyetujui terhadap
kegiatan yang akan dilaksanakan didalam APBDesa tahun 2018 sesuai dengan
kegiatan dan pendapatan dana yang masuk ke Desa.
Selanjutnya, menyepakati
segala perbaikan terhadap anggaran-anggaran yang ada di APBDesa 2018 pada
Pemerintah Desa Pargarutan Jae, menyepakati penggunaan dana desa yang akan
datang lebih memperioritaskan pada bidang Pembangunan infrastruktur. (PS/BERMAWI)
