Workshop Kampanye Imunisasi Tingkat Labuhanbatu

/ Rabu, 09 Mei 2018 / 21.57.00 WIB
Kabid P2P Daniel H Manurung SKM MKes Saat Memberikan Penjelasan Terkait Campak dan Rubella Saat Membuka Acara Workshop Pelaksanaan Kampanye Imunisasi MR Tingkat Kabupaten Labuhanbatu. POSKOTA/OKTA-LIM

POSKOTASIMATERA.COM - RANTAUPRAPAT - Seperti diketahui bersama bahwa Indonesia adalah merupakan salah satu Prioritas Global dalam Pencapaian Eliminasi Campak dan Rubella, hal itu dikarenakan Indonesia  merupakan salah satu Negara dari 6 Negara Prioritas Jumlah Anak yang tidak atau belum mendapat imunisasi terbesar di Dunia.

Disamping itu, juga masuk dalam 10 Negara dengan Kasus Campak terbesar di Dunia, pada Tahun 2010 sampai dengan 2015 dengan Jumlah Kasus Campak sebesar 30.164, Kasus Rubella sebesar 30.463 dan Kasus CRS Tahun 2013 sebesar 2.767.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Labuhanbatu yang diwakili Kabid P2P Daniel H Manurung SKM MKes, Selasa (8/5/2018) saat membuka Acara Workshop Pelaksanaan Kampanye imunisasi MR Tingkat Kabupaten Labuhanbatu berlangsung di Rumah Makan Cindelaras Rantauprapat.

Daniel juga menjelaskan, bahwa Indonesia telah berkomitmen menargetkan untuk mencapai Eliminasi Campak dan Pengendalian Rubella/CSR pada Tahun 2020.

Nara Sumber Hetty dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera utara pada kesempatan itu menjelaskan, bahwa tujuan kampanye Imunisasi MR ini untuk meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap Campak dan Rubella secara cepat. Selanjutnya, melakukan usaha untuk emutuskan Transmisi Virus Campak dan Rubella, Menurunkan Angka Kesakitan Campak dan Rubella, serta Menurunkan Angka Kejadian CRS. 

Hadir dalam Acara Sosialisasi tersebut, Nara Sumber yang dipanggil dari Dinas Kesehatan Prooinsi Sumut beserta rombongan, para Utusan Puskesmas, Pustu dan Poskesdes se Labuhanbatu, Pihak Dinas Kesehatan Labuhanbatu dan Peserta Sosialisasi. (PS/OKTA-LIM)

Related Posts:

Komentar Anda