Kabut Asap Selumuti Sebagian Wilayah Sumut, Gubernur Minta Kabupaten/Kota Bentuk Posko dan Bagikan Masker

/ Jumat, 20 September 2019 / 23.11.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM - MEDAN – Kabut asap menyelimuti sebagian wilayah Sumatera Utara (Sumut), sejak beberapa hari terakhir. Setidaknya, kabut asap yang diduga dampak kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) itu dirasakan masyarakat di Labuhanbatu Selatan dan Nias.

Untuk menghindari dampak buruk Karhutla tersebut, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta seluruh komponen pemerintah dan masyarakat peduli terhadap dampak Karhutla. “Setiap kabupaten/kota harus membentuk posko kesehatan akibat asap Karhutla dan membagikan masker kepada masyarakat yang terdampak,” tegas Gubernur, ketika memimpin rapat koordinasi Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan, Jumat (20/9), di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan.

Rapat dihadiri Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, mewakili unsur Forkopimda lainnya, bupati/walikota se-Sumut, BPBD Sumut dan kabupaten/kota, serta kalangan pengusaha.

Hujan yang turun beberapa hari terakhir, kata Gubernur, menjadi penyelamat sehingga dampak kabut asap tidak begitu parah. "Memang dampak  yang kita rasakan kecil, karena kita diselamatkan hujan. Sumatera Utara sedang sering hujan, kalau tidak kita bisa jadi penyumbang asap. Saya pernah meninjau langsung lokasi kebakaran hutan, hanya 10 menit saja tidak tahan, bayangkan betapa menderitanya warga yang merasakan berhari-hari," terang Edy.

Untuk penanggulangan Karhutla, Gubernur juga mengingatkan pentingnya kerja sama antara TNI, Polri dan Pemerintah untuk memantau hotspot (titik api) di lapangan, dan senantiasa mempedomani instruksi Presiden Nomor 11 tahun 2015 tentang peningkatan pengendalian Kahutla dan Peraturan Perundang-undangan terkait pengendalian Karhutla. “Saya harap dengan rapat yang terbatas ini bisa mencegah meluasnya kebakaran hutan, " tegas Gubernur yang juga Dansatgas Karhutla.

Kepada pihak berwajib, Gubernur pun berpesan agar segera mencari dan mendapatkan pelaku. "Kepada Polisi saya sudah minta untuk segera mencari dan mendapatkan para pelaku, kita akan lakukan tindakan tegas, hingga pada pencabutan izin bila memang ada perusahaan yang lalai yang mengakibatkan Karhutla," terang Edy Rahmayadi.

Para pengusaha yang hadir, juga diminta turut andil dalam menjaga hutan. "Saya tidak mau berburuk sangka, kepada pengusaha tolong bantu dan ikut jagalah hutan kita, saya tak mau menuduh, yang saya inginkan bapak-bapak berpartisipasi untuk mencegah ini, karena kebanyakan kebakaran hutan terjadi didekat usaha bapak," tegas Edy Rahmayadi.

Edy Rahmayadi juga meminta para bupati/walikota mengaktifkan Satgas Karhutla dan melibatkan masyarakat secara intensif. Kepala daerah harus siaga penanggulangan Karhutla di wilayahnya. Dalam keadaan mendesak atau darurat, kepala daerah dapat menggunakan belanja tidak terduga untuk memenuhi kebutuhan daerah atau masyarakat. Serta mendukung penegakan hukum terhadap pelaku Karhutla.

Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah menyampaikan, terjadinya Karhutla 95 % karena ulah manusia. "Kebakaran hutan ini 95 % karena ulah manusia, ada yang tingkatnya kecil hingga tingkat korporasi, motivasinya pun beragam,  ada motivasi karena tuntutan ekonomi, ada juga yang termotivasi melakukan Karhutla karena urusan politik. Untuk itu semua berpikirlah untuk melakukan terbaik, kita cinta Sumut, kita hidup di sini, mari kita jaga hutan kita. Mari kita bergandengan tangan selamatkan bumi kita dan anak anak kita, karena yang menjadi korban adalah generasi penerus bangsa," ujarnya.

Sementara itu, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto menyampaikan, untuk wilayah Sumut ada tiga daerah yang rawan Karhutla dan perlu diwaspadai, yakni Mandailing Natal, Labuhanbatu Selatan, dan Taman Nasional Gunung Leuser. "Saat musim kemarau, tiga lokasi tersebut rawan terjadi Karhutla, namun Taman Nasional Gunung Leuser yang berada di dekat Bahorok bisa diatasi karena sering terjadi hujan," terangnya.(PS/DIAN W)


Related Posts:

Komentar Anda

Terkini:

Bupati Humbahas Pimpin Apel Pagi Perkantoran Tano Tubu, Apresiasi Kekompakan ASN dan Diharapkan Bekerja Dengan Tulus  Bupati Humbang Hasundutan, Dr. Oloan P. Nababan, SH, MH memimpin Apel Pagi di Perkantoran Tano Tubu, Doloksanggul, Senin 24 Maret 2025 dan menyampaikan apresiasi atas kekompakan dan kerjasama ASN dalam beberapa kegiatan termasuk dalam mensukseskan Syukuran dan Pesta Rakyat 22 Maret Lalu. Apel pagi ini juga dihadiri Wakil Bupati Humbang Hasundutan, Junita R. Marbun, SH, MAP dan sebagai peserta apel Staf Ahli, Asisten, Pimpinan OPD, Pejabat Eselon III, IV, Jabatan Fungsional dan Staf.  Bupati Humbang Hasundutan, Dr. Oloan P. Nababan, SH, MH juga menyampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan ASN di dalam melaksanakan pekerjaanya antara lain: ASN harus bekerja dengan tulus dan iklas untuk kesejahteraan masyarakat Humbang Hasundutan. “Tidak perlu kasak kusuk dengan jabatan, tunjukkan kinerjamu, pimpinan akan melihat itu.” Kata, Bupati  Selanjutnya Bupati menekankan, agar dalam pengurusan kenaikan berkala dan kenaikan pangkat, BKPSDM diingatkan untuk bekerja menghindari ‘pungli’. Kenaikan pangkat dan berkala, adalah hak ASN dan sudah ditunggu-tunggu sekian tahun. Oleh karena itu, saya ingatkan dengan keras, jangan ada pungli. ASN juga diharapkan tidak saling memburuk-burukkan satu dengan yang lain, tetapi harus lebih kompak lagi dan bersinergi satu dengan yang lain.   Selain arahan kepada ASN sebagai aparatur di Pemerintahan Kabupaten Humbang Hasundutan, Bupati juga menyampaikan bahwa bidang pendidikan adalah salah satu prioritas dalam kepemimpinan Bupati Dr. Oloan P. Nababan, SH, MH dan Wakil Bupati Junita R. Marbun, SH, MAP.  Oleh karena itu, ujar Bupati, jika ada hal hal yang terkendala dalam hal pendidikan anak-anak di Kabupaten Humbang Hasundutan boleh langsung berkomunikasi dengan bupati atau wakil bupati atau dinas pendidikan.  “kita bekerja, kita mendapatkan gaji dan penghasilan adalah untuk anak dan keluarga. Jadi kepada kepala OPD, jika ada stafnya oleh karena pendidikan anaknya sehingga meminta izin, harus diizinkan, karena anak-anaklah yang menggantikan kita nantinya dan anak-anaklah yang menjadi masa depan bangsa dan negara.” Ujar Bupati.  Terakhir dalam sambutannya, Bupati menyampaikan selamat berpuasa bagi ASN yang melaksanakan puasa.  Bupati juga tidak pernah lepas dengan pertanyaan, Siapa yang ulang tahun baik pribadi atau pernikahan. Untuk selanjutnya menyampaikan “Selamat Ulang Tahun”.  Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Humbang Hasundutan Junita R. Marbun, SH, MAP memimpin langsung Doa Penutup Apel Pagi.  Dalam doanya, memohon kepada Tuhan agar memberikan hikmad kepada Bupati didalam memimpin Kabupaten Humbang Hasundutan, demikian juga kepada ASN diberikan hikmad dalam menjalankan tugasnya sebagai ASN, serta kepada masyarakat Humbang Hasundutan diberikan kesehatan dan kedamaian.   Usai Apel pagi, Bupati dan Wakil Bupati Humbang Hasundutan menyempatkan diri memonitoring ketersediaan obat di Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Humbang Hasundutan. (diskominfo)
Bupati Humbahas Pimpin Apel Pagi Perkantoran Tano Tubu, Apresiasi Kekompakan ASN dan Diharapkan Bekerja Dengan Tulus Bupati Humbang Hasundutan, Dr. Oloan P. Nababan, SH, MH memimpin Apel Pagi di Perkantoran Tano Tubu, Doloksanggul, Senin 24 Maret 2025 dan menyampaikan apresiasi atas kekompakan dan kerjasama ASN dalam beberapa kegiatan termasuk dalam mensukseskan Syukuran dan Pesta Rakyat 22 Maret Lalu. Apel pagi ini juga dihadiri Wakil Bupati Humbang Hasundutan, Junita R. Marbun, SH, MAP dan sebagai peserta apel Staf Ahli, Asisten, Pimpinan OPD, Pejabat Eselon III, IV, Jabatan Fungsional dan Staf. Bupati Humbang Hasundutan, Dr. Oloan P. Nababan, SH, MH juga menyampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan ASN di dalam melaksanakan pekerjaanya antara lain: ASN harus bekerja dengan tulus dan iklas untuk kesejahteraan masyarakat Humbang Hasundutan. “Tidak perlu kasak kusuk dengan jabatan, tunjukkan kinerjamu, pimpinan akan melihat itu.” Kata, Bupati Selanjutnya Bupati menekankan, agar dalam pengurusan kenaikan berkala dan kenaikan pangkat, BKPSDM diingatkan untuk bekerja menghindari ‘pungli’. Kenaikan pangkat dan berkala, adalah hak ASN dan sudah ditunggu-tunggu sekian tahun. Oleh karena itu, saya ingatkan dengan keras, jangan ada pungli. ASN juga diharapkan tidak saling memburuk-burukkan satu dengan yang lain, tetapi harus lebih kompak lagi dan bersinergi satu dengan yang lain. Selain arahan kepada ASN sebagai aparatur di Pemerintahan Kabupaten Humbang Hasundutan, Bupati juga menyampaikan bahwa bidang pendidikan adalah salah satu prioritas dalam kepemimpinan Bupati Dr. Oloan P. Nababan, SH, MH dan Wakil Bupati Junita R. Marbun, SH, MAP. Oleh karena itu, ujar Bupati, jika ada hal hal yang terkendala dalam hal pendidikan anak-anak di Kabupaten Humbang Hasundutan boleh langsung berkomunikasi dengan bupati atau wakil bupati atau dinas pendidikan. “kita bekerja, kita mendapatkan gaji dan penghasilan adalah untuk anak dan keluarga. Jadi kepada kepala OPD, jika ada stafnya oleh karena pendidikan anaknya sehingga meminta izin, harus diizinkan, karena anak-anaklah yang menggantikan kita nantinya dan anak-anaklah yang menjadi masa depan bangsa dan negara.” Ujar Bupati. Terakhir dalam sambutannya, Bupati menyampaikan selamat berpuasa bagi ASN yang melaksanakan puasa. Bupati juga tidak pernah lepas dengan pertanyaan, Siapa yang ulang tahun baik pribadi atau pernikahan. Untuk selanjutnya menyampaikan “Selamat Ulang Tahun”. Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Humbang Hasundutan Junita R. Marbun, SH, MAP memimpin langsung Doa Penutup Apel Pagi. Dalam doanya, memohon kepada Tuhan agar memberikan hikmad kepada Bupati didalam memimpin Kabupaten Humbang Hasundutan, demikian juga kepada ASN diberikan hikmad dalam menjalankan tugasnya sebagai ASN, serta kepada masyarakat Humbang Hasundutan diberikan kesehatan dan kedamaian. Usai Apel pagi, Bupati dan Wakil Bupati Humbang Hasundutan menyempatkan diri memonitoring ketersediaan obat di Gudang Obat Dinas Kesehatan Kabupaten Humbang Hasundutan. (diskominfo)