POSKOTASUMATERA.COM-BELAWAN-Polisi adalah aparat negara yang secara garis besar tugasnya melindungi masyarakat, Melindungi masyarakat yang dimaksud tersebut adalah termasuk mewujudkan keamanan serta ketertiban di masyarakat.
“Polisi juga seringkali disebut sebagai ujung tombak dari upaya mewujudkan keamanan. Dikatakan seperti itu karena polisi-lah yang selalu berhubungan langsung dengan oknum kejahatan,” kata Tokoh Masyarakat dan Agama Belawan Ustad H Irfan Hamidi pada media ini, Senin (20/9/2021).
Dijelaskannya, di sini lah Polri harus mampu menunjukkan profesinalismenya didalam mengatasi suatu problem yang sedang dihadapi masyarakat. Perlu disadari bahwa keberadaan petugas Polri akan sangat dirasakan oleh masyarakat apabila dalam pelaksanaan tugasnya dapat memberikan dampak positif untuk memenuhi keinginan masyarakat.
Ustad H Irfan Hamidi menyampaikan harapan nya kepada Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang SIK SH dapat memberikan rasa keamanan, ketertiban dan juga mengayomi masyarakat serta cepat mencegah tawuran dan membasmi penyakit masyarakat.
“Kemarin terjadi tawuran di Jalan Selebes Belawan pada pukul 02.00 dinihari amat disayangkan sampai pukul 05.00 Wib baru ada Personil. Kalau memang Personil di Belawan terbatas kita minta Bapak Kapoldasu tambah personil di Belawan,” ujarnya.
Dipaparkannya, sepertinya personil ini bisa ada dan banyak kalau tawuran ini artinya sudah berskala besar dan tingkatnya sudah seperti tingkat ada isu SARA dalam kerusuhan massal baru ada Polisi di luar dengan kekuatan besar.
“Itukan tidak baik menunggu ada korban. Jadi kalau semua alasan mau ditindak tapi kami tidak mampu dengan personil yang sedikit pada akhirnya yang rusak itu yang rugi itu adalah masyarakat karena anak-anak ini brutal dan tidak sehat semua, kalau mereka ini di tes urine, mayoritas ini semua penyakitan semuanya pemakai," ramal H.Irfan Hamidi.
Dikatakannya, kemarin di Belawan kembali ada tawuran hingga mengharapkan Kapolres Pelabuhan Belawan ini dapat bersinergi dengan segala pihak untuk bagai mana Belawan ini bisa menjadi Medan Utara yang Aman dan Nyaman sehingga ekonomi rakyat pun bisa semakin membaik.
“Kalau sudah kondisi Aman dan Nyaman (Kondusif) maka akan naik tingkat ekonomi. Tapi kalau tidak terjadi hubungan yang baik satu dengan yang lain, ya berakibat seperti ini dan terus menerus seperti ini. Saya sudah sampaikan kemaren dalam rapat di kantor Camat Belawan, banyak sebenarnya penyakit masyarakat bukan khusus di kecamata Belawan, kecamatan lain juga banyak penyakit-penyakit masyarakat tapi kenapa Belawan saja yang ada pola tawuran. Sepertinya ada yang menikmati tawuran ini. Misi nya apa perlu di cari itu,” tegasnya.
Dia juga memperkirkan, ada oknum yang menyetir tentang ini salah satunya anak-anak penderita narkoba uang 5000 pun di palarnya, tapi mereka dalam posisi tawuran sanggup membeli botol, sanggup membeli bensin, sanggup membeli mercon, sepertinya ini semua ada yang memodali.
“Jadi jangan masyarakat lagi yang di jadikan intel untuk mencari ini semua, tolong pihak penegak hukum Berkolaborasi dengan masyarakat sebagai Pengayom. Jadi fungsi Babinsa dan Bhabinkamtibmas itu kami butuhkan suara mata dan telinganya untuk memberikan informasi dan bersenergi dengan masyarakat,” ajaknya.
“Semalam saya minta agar pihak kecamatan membuat tim dari Enam kelurah ini agar masing-masing kelurah ini ada yang betanggung jawab agar setiap hari kepala Lingkungan itu ada laporan hariannya (Daily Report) kalau ini bisa tertata dengan baik dan serius saya rasa semuanya bisa Aman dan Nyaman,” harap Tokoh masyarakat Belawan H.Irfan Hamidi yang juga Dewan Syuro Kesatuan Aksi Umat Islam (KAUMI) ini.
Sementara itu Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang, SIK., SH., MH., dalam acara Sertijab kemarin mengatakan dalam arahannya untuk melanjutkan semua program-program yang telah berjalan dengan baik yang telah dilaksanakan oleh AKBP Dr. Mhd. R. Dayan, SH., MH. melaksanakan sesuai perintah Kapolri dan Kapoldasu.
“Kita
akan melaksanakan tugas sesuai dengan instruksi bapak Kapolri dan bapak
Kapoldasu,” ucap Mantan Kasubdit III Ditreskrimsus Polda Aceh itu singkat. (PS/HASAN-SAMSUL)