Pembina Pemuda Katolik Labuhanbatu Apresiasi KBO Sat Narkoba Polres Labuhanbatu

POSKOTASUMATERA.COM - LABUHANBATU - KBO Sat Narkoba Polres Labuhanbatu Iptu Elimawan Sitorus,S.H, melaksanakan giat sosial gotong royong dengan melibatkan komisariat pemuda Katolik Kabupaten Labuhanbatu dalam memperbaiki jalan berlobang dan pembersihan lingkungan sepanjang disepanjang Jalan Pelita III, Kelurahan Siringo-ringo, Kecamatan Rantau Utara pada hari Senin (20/12) kemarin.

Kegiatan sosial tersebut menuai penilaian positif dari masyarakat, terkhusus Pembina Pemuda Katolik yang memberikan apresiasi atas terlaksananya gotong royong tersebut.

Pembina Pemuda Katolik Labuhanbatu Bernat Panjaitan,S.H,M.Hum, mengatakan dengan melibatkan pemuda pada kegiatan yang dilakukan personil Sat Narkoba Polres Labuhanbatu akan menumbuhkan rasa cinta lingkungan bagi kaum muda.

"Kegiatan yang dilakukan KBO Sat Narkoba Polres Labuhanbatu berserta personil lainnya yang melibatkan pemuda katolik dalam memperbaiki dan membersihkan jalan, saya sangat apresiasi karena dengan terlibatnya pemuda memberikan edukasi akan kepedulian lingkungan sekitar," ucapnya, Jumat (24/12/2021).

Bernat Panjaitan berharapan dengan adanya kegiatan gotong royong bersama pemuda yang digelar personil Polres Labuhanbatu dapat menjadi perhatian dari pemerintah setempat untuk lebih memperhatikan keluhan masyarakat.

"Kita berharap dengan langkah awal yang dilaksanakan personil Polres Labuhanbatu menjadi pemicu peran aktif dari pemerintah setempat, terkhusus untuk komisariat pemuda katolik yang dipimpin Timbul Hutajulu,S.T dapat berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat," ujarnya.

KBO Sat Narkoba Polres Labuhanbatu Iptu Elimawan Sitorus,S.H, mengatakan kegiatan gotong royong yang mereka lakukan untuk membantu masyarakat agar tidak terganggu oleh rimbunnya anak kayu dan jalan berlubang di jalan pelita III.

“Kita bersama Pemuda Katolik dan karyawan PLN, bekerja sama melakukan gotong royong untuk memperbaiki jalan berlubang, serta membersihkan anak kayu yang menjulur kejalan yang dapat membahayakan pengguna jalan, apa lagi ini udah mau natal dan tahun baru, kiranya lingkungan gereja ini pun bisa bersih,” ucapnya.

Ia menyampaikan bahwa kegiatan gotong royong tersebut dilakukan tidak hanya hari itu saja, namun akan mengagendakan dihari berikutnya untuk menutup jalan yang berlubang.

“Kami berharap masyarakat akan ikut serta untuk gotong royong berikutnya, dan kiranya juga pemerintah mengambil peran, sehingga masyarakat bisa merasakan nyaman saat melintasi jalan tersebut," pungkasnya. (PS/ Messo Gulo ).