POSKOTASUMATERA.COM-PADANGSIDIMPUAN-Kepala SMA N 2 Padang Sidempuan Drs Sukyar kepada awak media online baru baru ini mengungkapkan dalam dekat ini siswa/i akan berkunjung ke rumah Literasi Jenderal besar Abdul Haris Nasuton sesuai arahan dan surat edaran Kacabdis Pendidikan Sidimpuan Bapak Marwan Fauzi S. Sos.
Beliau sangat mendukung Kacabdis Pendidikan Sidempuan Provinsi Sumatera Utara memprogramkan kunjungan peserta didik ke Rumah Literasi Jenderal Abdul Haris Nasuton, sebagai bagian dari penguatan profil Pelajar Pancasila, agar siswa memahami dan menghargai jasa pahlawan serta meneladani sikap dan perjuangan pahlawan bangsa," ujar Kasek SMA N 2 P. Sidempuan Drs. Sukyar.
Disampaikan Kasek SMA N 2 P. Sidempuan Drs. Sukyar," peristiwa pemberontakan G30S di tahun 1965, Jenderal A. H. Nasution menjadi target penculikan. Ia pun nyaris menjadi korban dari pemberontakan tersebut. Namun beruntung Nasution berhasil lolos meskipun ajudannya Kapten (Anumerta) Pierre Tendean dan putrinya Ade Irma Suryani.Air mata Sang Jenderal Besar pun menetes saat melepas jenazah tujuh Pahlawan Revolusi di awal Oktober 1965.
Sejak saat itu pun, ia mulai berkiprah di bidang politik pemerintahan. Pada tahun 1966 ia menjabat sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS). Masa jabatannya pun berakhir pada 1972, digantikan oleh Idham Chalid.
Karena kiprah dan perannya yang besar bagi bangsa Indonesia, Nasution dianugerahi gelar Jenderal Besar oleh Presiden Soeharto tepat pada 5 Oktober 1997, bertepatan pada Hari Ulang Tahun ABRI. Selang 3 tahun, ia pun tutup usia pada 6 September 2000 di RS Gatot Subroto dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata.
Mari bersama-sama kita doakan Sang Jenderal Besar A.H. Nasution beserta para pahlawan dan tokoh nasional lainnya agar diberikan tempat terbaik di sisi-Nya," harap Kasek. (PS/BERMAWI)