![]() |
Assoc. Prof. DR. Ade Parlaungan Nasution, SE,M.SI.,PhD (kiri), Faisal Amri Siregar, ST (kanan) |
POSKOTASUMATERA.COM - MEDAN - Pesta demokrasi akan segera tiba dalam waktu beberapa bulan ke depan. Namun di tahun ini, pesta demokrasi di Indonesia, dilaksanakan secara serentak.
Dari pemilu legislatif, pemilu Presiden RI, pilkada (pemilihan kepala daerah) Gubernur, sampai kepada pemilihan Bupati/Walikota.
Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara, salah satu kabupaten yang ikut serta dalam pesta demokrasi serentak seluruh Indonesia. Kabupaten Labuhan Batu juga akan ikut serta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.
Memasuki pilkada 2024, dari per-bulan Januari hingga saat ini bulan April 2024, belum ada tanda - tanda muncul kandidat bakal calon Bupati/Wakil Bupati Labuhan Batu yang di usung partai politik, melawan Erik Adtrada Ritonga, sang incumbent.
Namun, belakangan muncul nama - nama orang yang menjadi pembicaraan diberbagai kalangan masyarakat. Ada dua nama sosok tokoh yang kerap disebut - sebut memiliki peluang besar untuk maju dalam pilkada 2024.
Dua sosok tokoh ini, menurut informasi yang diperoleh beberapa tokoh politik dan kalangan praktisi hukum, cukup memiliki elektabilitas yang tinggi bila dilakukan survey. Di gadang - gadang, Erik Adtrada Ritonga pun getar getir dengan dua sosok tokoh Kabupaten Labuhan Batu ini.
Kegetiran Sang incumbent, menurut informasi, sempat mendatangi kedua orang tersebut melalui perwakilan, untuk menyunting sebagai wakilnya di pilkada 2024 nantinya.
Selain memiliki elektabilitas yang tinggi, keduanya masih memiliki nama harum di Kabupaten Labuhan Batu. Siapa dua tokoh ini ? Menurut pengamatan Ketua Umum Lembaga Peduli dan Pemantau Pembangunan (LPPP) Irfandi, melalui Kepala Bidang Investigasi, Hukum dan Politik, R. Gultom SH, ini kedua tokoh tersebut :
Yang pertama, Assoc. Prof. Ade Parlaungan Nasution, M.H., M.Si, Rektor Universitas Labuhan Batu.
Nama Ade Parlaungan Nasution seorang tokoh pendidikan di Kabupaten Labuhan Batu, namanya sangat melekat di masyarakat, terkhusus para mahasiswa/i alumni kampusnya.
Di berbagai kalangan masyarakat kelas menengah keatas di Labuhanbatu Raya, Ade Parlaungan dinilai memiliki citra yang positif dan dinilai mampu menjadi lawan politik yang patut diperhitungkan.
Bahkan, Pria yang saat ini menjabat sebagai Rektor Universitas Labuhanbatu ini dinilai mampu menang Pilkada Labuhanbatu tahun 2024 melalui jalur independen tanpa perahu partai politik (parpol).
"Nama Rektor ULB, selama ini masih harum. Track record yang baik, dan tanpa cacat. Sudah pasti, di Kabupaten Labuhan Batu belum ada Akademisi yang maju dalam pilkada. Ini menjadi point besar bagi Pak Ade Parlaungan untuk meraih suara kemenangan,"ujar R. Gultom.
Untuk sosok tokoh yang kedua, Faisal Amri Siregar ST, atau kerap disapa Nanda oleh orang - orang yang akrab mengenalnya.
Faisal Amri, sebelumnya sudah masuk ke dalam panggung politik, pada Pilkada tahun 2020, Faisal Amri menjadi Cawabup (calon Wakil Bupati) yang berpasangan dengan H. Andi Suhaimi Dalimunthe, MT. Pasangan ini di usung oleh Partai Golkar Kabupaten Labuhan Batu tahun 2020 yang lalu.
Sewaktu berpasangan pilkada 2020, Faisal atau Nanda, memiliki elektabilitas yang cukup menarik perhatian di berbagai kalangan masyarakat. Terkhusus pada para pengusaha yang berada di Kabupaten Labuhan Batu. Faisal Amri, memiliki potensi kemenangan di panggung politik Pilkada 2024.
Dari beberapa sumber, ada informasi tentang Partai Golkar Kabupaten Labuhan Batu siap mengusung Faisal Amri di pilkada 2024. Namun, Faisal belum memberikan jawaban.
"Nama Faisal Amri sudah sering disebut - sebut beberapa kalangan masyarakat Kabupaten Labuhan Batu dari setahun yang lalu. Di kalangan ASN (Aparatur Sipil Negara) lingkungan Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Labuhan Batu, dari hasil informasi yang kami dapatkan, banyak yang berharap, Faisal Amri maju dalam Pilkada 2024. Faisal Amri, juga kerap disebut - sebut, dapat peluang besar untuk menang di pilkada 2024,"terangnya.
Kabar yang diterima, lanjut R. Gultom, Erik Adtrada Ritonga sudah mendatangi Faisal Amri untuk meminta menjadi pasangan Erik Adtrada di pilkada 2024. "Kabarnya, Faisal Amri di sunting Incumben (Erik Adtrada). Namun, ajakan itu di tolak sama Faisal Amri,"ucapnya.
Prediksi pemilu serentak pilkada 2024, menurut R. Gultom, masyarakat akan banyak pertimbangan dan menilai dengan hati - hati tentang kandidat yang akan dipilih untuk pemimpinnya.
"Karena sudah banyak isu - isu negatif yang berkembang dari sang kepemimpinan, masyarakat pun perlu sosok tokoh baru yang track recordnya baik untuk dapat dipercaya memimpin Kabupaten Labuhan Batu,"katanya. (PS/Red04)