![]() |
Pihak Manajemen Pantai Wong Rame Berjabat Tangan Dengan Warga Desa Kota Pari |
Hal itu dibenarkan Manajer Pantai Wong Rame melalui Kepala HRD Pantai Wong Rame Abdul Rajab saat ditemui kru media ini dilokasi Pantai Wong Rame, sabtu (29/4/2023) siang.
"Ya, alhamdulillah pengunjung sudah mulai banyak yang datang, meski tidak seperti hari hari lebaran biasanya," katanya.
Disinggung soal pemblokiran jalan masuk kemarin didepan pintu gerbang Pantai Wong Rame menurut nya itu hanya salah paham dan kurang komunikasi saja.
"Itu mis komunikasi saja, pastinya kami selaku pengelola pantai wong rame mempunyai SOP, tentu didalam suasana ramai dihari lebaran ini pengunjung banyak datang tentunya kami selaku pengelola harus lebih meningkatkan dan memberi pelayanan kepada pengunjung lebih baik lagi, baik itu dari segi keamanan, kenyamanan dan lainnya lebih di perketat," katanya lagi.
Lebih lanjut Rajab mengatakan kami telah melakukan mediasi bersama warga desa kota pari yang di fasilitasi muspika kecamatan Pantai Cermin, memang dalam mediasi itu ada beberapa poin permintaan warga di antaranya yakni masalah CSR.
Menanggapi hal itu, kami dari Pihak manajemen siap memberikan CSR, namun pemberian CSR itu kan ada mekanismenya, dan nanti akan ada pembahasan lebih lanjut soal CSR.
"Ya, kalau soal CSR ini ada aturan mainnya, seperti kriterianya bagimana, berapa persen, terus siapa-siapa saja yang dikenakan CSR ini dan kemana peruntukan CSR tersebut," jelasnya.
Disebutkannya, lebih tepat lagi kalau CSR ini diakomodir oleh pemerintah. Mengenai pembahasan CSR ini manajemen Pantai Woong Rame bersedia diundang.
“Kita bersedia diundang untuk membahas CSR ini bersama semua pengelola wisata yang terlibat disitu, gak ada masalah kita akan bicarakan seperti apa aturan mainnya, Kalau untuk CSR ini sudah tepat sasarannya harus pemerintah yang mengkodinirnya," pungkasnya.(PS/SIDDIK).