POSKOTASUMATERA.COM - DAIRI – Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu bersama bupati dan walikota se-Sumatera Utara menghadiri pertemuan High Level Event (HLE) Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Tahun 2023 di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Rabu (31/5/2023).
Acara dirangkai dengan
pelepasan secara simbolis hasil komoditi pertanian dari beberapa daerah,
termasuk Dairi, oleh Gubsu Edy Rahmayadi.
Pertemuan yang ditujukan
untuk memperkuat sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah sekaligus
menindaklanjuti arahan presiden dalam Rakornas Pengendalian Inflasi tahun 2022
secara khusus pengendalian inflasi kelompok pangan.
Dalam pertemuan
bertemakan Sinergi dan Inovasi untuk ketahanan pangan melalui peningkatan
produktivitas, nilai tambah dan Kerjasama Antar Daerah (KAD) terintegrasi,
membawa Sumut menjadi semakin bermartabat ini, Bupati Eddy Berutu menyampaikan
pertemuan kali ini membuktikan bahwa apa yang sudah dilakukan oleh Pemkab Dairi
dalam mengatasi inflasi dengan menjadi produsen hasil komoditi bukanlah isapan
jempol semata.
Kehadiran Dairi dalam
even ini, kata Bupati, juga membuktikan bahwa apa yang disampaikan Gubernur
Sumatera Utara yang surplus di 4 komoditi seperti beras, cabai merah, cabai
rawit, dan bawang merah tidak terbantahkan lagi.
“Sebagaimana kita sudah
MoU dengan Pemkot Medan, hari ini secara simbolis kita sudah lepas lebih kurang
2,5 ton hasil panen perdana komoditi cabai dari desa Parbuluan V,” ujarnya.
Lebih jauh Bupati
menjelaskan harapannya, selain cabai, Kabupaten Dairi juga dapat menjadi
produsen komoditi kentang dan bawang merah dan menjadi penyuplai untuk
kota-kota di sekitarnya.