Bupati Batu Bara Sampaikan KUA PPAS dan R-APBD Pada Rapat Paripurna DPRD

POSKOTASUMATERA.COM - BATU BARA - Dalam kesempatan ini Bupati Batu Bara diwakilkan oleh Wakil Bupati Bapak Oky Iqbal Frima, SE yang menyampaikan Nota Kebijakan Umum Anggaran (KUA), Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) dan Rencana Anggaran Pendapatan Daerah (R-APBD), di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Batu Bara, Selasa (11/7/2023).

Turut Hadir Wakil Ketua DPRD Kab. Batu Bara, Wakil Bupati Kab. Batu Bara Oky Iqbal Frima, SE, Sekretaris DPRD Kab. Batu Bara, dan seluruh Anggota DPRD Kab. Batu Bara. Dalam penyampaian Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Batu Bara Tahun Anggaran 2024 ini, akan disampaikan beberapa asumsi dasar ekonomi makro yaitu sebagai berikut, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Batu Bara diproyeksikan sebesar 4,3 sampai 4,5 persen, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 70,51- 71,51 persen, tingkat pengangguran terbuka 5,8-5,5 persen, Tingkat Kemiskinan 11,05-11,03 persen, dan rasio dini sebesar 0,23-0,22 persen.

Selanjutnya disampaikan Oky kebijakan umum Rancangan APBD Kabupaten Batu Bara Tahun Anggaran 2024, secara ringkas sebagai berikut, Rencana target Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp. 1 Triliun lebih dengan rincian, Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp. 149 Miliyar, Pendapatan Transfer sebesar Rp. 1 Triliun.

Dengan harapan dari seluruh target Pendapatan Daerah ( terutama di sektor PAD ) yang di rencanakan dapat terealisasi minimal 95% dan maksimal melebihi 100%. Pelampauan target PAD adalah indikator bahwa Pemkab Batu Bara serius dan bersungguh-sungguh dalam mencari sumber PAD.

Selanjutnya Belanja Daerah, pada rancangan KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2024, total belanja Daerah ditargetkan sebesar Rp. 1 Triliun terdiri dari, Belanja operasi sebesar Rp.900 Milyar, belanja modal sebesar Rp. 203 Milyar, belanja tidak terduga sebesar Rp.4 Milyar, belanja transfer sebesar Rp. 208 Milyar.

Tentang rencana Pembiayaan Daerah pada rancangan KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2024 adalah sebesar Rp. 47 Milyar yang bersumber dari penerimaan pembiayaan sebesar Rp. 64 Milyar dan Pengeluaran Pembiayaan sebesar Rp. 16 Milyar.

Sumber Penerimaan Pembiayaan bersumber dari, sisa lebih perhitungan Anggaran (Silpa) Tahun 2022 yang diasumsikan sebesar Rp. 64 Milyar, sedangkan Pengeluaran Pembiayaan bersumber dari, pembayaran cicilan pokok utang yang jatuh tempo sebesar Rp. 12 Milyar dan penyertaan Modal Daerah sebesar Rp. 3 Milyar.

 (PS/PG)