POSKOTA SUMATERA-BATUBARA-Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batu Bara menyampaikan pandangan umumnya terkait Nota R.APBD 2024 dan Nota Ranperda tentang perubahan atas Perda Nomor 1 tahun 2019 tentang penyertaan modal kepada Perumda air minum Tirta Tanjung Kabupaten Batu Bara pada Rapat Paripurnan di hadiri Ketua DPRD Safi’i, SH, Bupati Batu Bara diwakili Asisten I Rusian Heri, S.Sos, Sekretaris DPRD Izhar Fauzi SH, Selasa (24/10-2023).
Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan dibacakan Amirtan mengaku telah mencermati Nota Rencangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Batu Bara T.A 2024 menyatakan setuju untuk dapat segera ditindaklanjuti dalam pembahasan sesuai dengan Peraturan Perundang – undangan yang berlaku. Fraksi Golkar melalui juru bicaranya Rohadi mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Batu Bara telah mengalokasikan anggaran UNIVERSAL HEALTH COVERAGE dan kenaikan Gaji HONORER.
Fraksi Gerindra menyimpulkan bahwa Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kabupaten Batu Bara tahun anggaran 2024 dan Ranperda tentang perubahan atas Perda Kabupaten Batu Bara No.1 tahun 2019 tentang penyertaan modal Perumda air minum Tirta Tanjung dapat dilanjutkan pada tahap pembahasan bersama badan anggaran DPRD Kabupaten Batu Bara dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sedangkan juru bicara Fraksi Demokrat Syahrul Siahaan mengapresiasi penyertaan modal kepada Perumda air minum Tirta Tanjung masih banyaknya warga yang belum terlayani air bersih di tahun 2023 serta dapat berkontribusi dalam PAD Batu Bara.Dengan Perda penyertaan modal ini diharapkan pengembangan dan peningkatan pelayanan air bersih kepada masyarakat serta menumbuh kembangkan potensi daerah dalam meningkatkan PAD dan sumber PAD.
Fraksi PKS disampaikan Amat Mukhtas meminta agar kebutuhan Air bersih menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kabupaten Batu Bara.
Sedangkan Fraksi Nasdem dibacakan juru bicaranya Mukhsin mendorong Pemerintah Kabupaten Batu Bara untuk dapat menuntaskan program-program dengan prioritas untuk tercapainya kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan Visi-Misi Pemerintah menjadikan masyarakat industri yang sejahtera, mandiri dan berbudaya serta religius.
Juru bicara Fraksi PPP di bacakan Ahmad Badri menerima Nota keuangan Rancangan Peraturan Daerah APBD Kabupaten Batu Bara tahun 2024 dan Nota Ranperda tentang perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Batu Bara Nomor 1 tahun 2019 penyertaan modal Pemerintah Kabupaten Batu Bara kepada Perusahaan Daerah air minum Tirta Tanjung dilakukan pembahasan di tingkat selanjutnya.
Fraksi PBB Perumda Air minum Tirta Tanjung harus diselamatkan yangmerupakan salah satu elemen sekaligus indikator penting untuk mengukur tingkat kesejahteraan masyarakat Kabupaten Batu Bara kata juru bicaranya Edi Syahputra padapandangan Nota R.APBD 2024.
Fraksi PKB di bacakan Mukhlis BN menilai, salah satu upaya diperlukan keberadaanmampu mendorong pengembangan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Batu Bara,meningkatkan kemampuan daya saing dunia usaha, meningkatkan kapasitas dan kemampuan teknologi, menciptakan lapangan pekerjaan, serta meningkatkan pembangunan ekonomi berkelanjutan di Daerah, sehingga mampu memberikan nilai tambah yang memberikan keuntungan sekaligus memberikan nilai kontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam mendukung pembangunan Kabupaten Batu Bara kedepan.(PS/ADITYA)
