POSKOTASUMATERA.COM-PADANGSIDIMPUAN- Bertempat di halaman Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Padangsidimpuan, telah dilaksanakan Program Jaksa Masuk Sekolah berkolaborasi dengan FKUB Kota Padangsidimpuan dan Cab.Disdik Wilayah XI dengan agenda Apel Pagi Kamis (18/1/2024)
Kegiatan Apel Pagi tersebut, dipimpin oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Padangsidimpuan
Dr. Lambok M.J. Sidabutar SH didampingi Kasi dan Jaksa berkolaborasi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Padangsidimpuan dan Kacabdisdik Wilayah XI.
Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah, Kajari Padangsidimpuan menyampaikan, tujuan dilaksanakannya acara jaksa masuk sekolah adalah bahwa siswa/i se Usia SMA ini lebih rawan terlibat dalam kenakalan remaja khususnya penyalahgunaan narkotika. Di Kota Padangsidimpuan ini kasus kasus rata rata penyalahgunaan narkotika baik sabu, ekstasi, heroin dan berbagai jenis lainnya.
Dua pertiga kasus perkara itu narkotika di Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan . 30 sampai 40 tingkat Kejahatan, 20 perkara tersebut adalah kasus Narkotika," ujar Kajari Padangsidimpuan.
Dengan dilaksanakannya Kegiatan ini, Kajari Padangsidimpuan mengharapkansiswa/i bisa memberikan edukasi dan pengetahuan tentang hukum serta lebih mengenalkan tugas dan fungsi Instansi Kejaksaan.
Selanjutnya Kepala Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan juga menjelaskan sangat mengkhawatirkan Kota Padangsidimpuan ini rawan Narkoba dan kebanyakan anak anak pelajar. Bapak/Ibu guru saya titip ini anak anak ini untuk dibimbing dan diarahkan. Jangan sampai generasi penerus bangsa ini yang masih panjang perjalanannya ini terdampak dengan kasus narkoba.
Jangan sampai anak anak SMAN 2 Padangsidimpuan ada jejak digital kasus narkoba. Jika ada maka rusaklah cita cita dan harapan orangtua kita," ujar Kajari Padangsidimpuan.
"Lebih lanjut disampaikannya," Kegiatan Program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) diharapkan dapat meningkatkan kesadaran hukum para siswa/ siswi SMAN 2 Padangsidimpuan, sehingga dapat menekan angka pelanggaran hukum. Serta kegiatan tersebut diharapkan dapat lebih mengenalkan Institusi Kejaksaan guna meningkatkan kepercayaan publik.
Ketua FKUB Kota Padangsidimpuan Ustazd Dr.Zulfadli Nasution menyampaikan," walaupun kita berbeda agama kita harus rukun, FKUB itu bukan Forum komunikasi tetapi kita membuat sebuah forum untuk membangun kerukunan umat beragama.Tak akan ada kerukunan kalau tidak berbeda beda," ujarnya.
Karena di dalam rukun itu kita akan merasakan akan indahnya kebersamaan itu.Harapan kita kepada anak anak pelajar SMAN 2 Padangsidimpuan dengan kegiatan ini untuk membangun rasa kasih sayang kuat, sehingga muncul dalam diri kita masing masing asih, asah dan saling asuh dalam mewujudkan Kota Padangsidimpuan yang cinta damai," ujarnya.
Wakil Ketua FKUB Kota Padangsidimpuan Sahat Tua Sinaga dari Agama Kristen Protestan menyampaikan," keberadaan FKUB itu didasarkan pada peraturan bersama Menteri Nomor 8 dan nomor 9 tahun 2006 menyangkut tata kelola dan pendirian rumah ibadah dan tentang kerukunan bergama di Kota Padangsidimpuan. Dan mudah mudahan belum pernah ada gesekan antar umat bergama di Kota Padangsidimpuan," ujarnya.
FKUB terus mendeteksi potensi potensi sedini awal ketidak rukunan umat beragama di Kota Padangsidimpuan. Seperti Izin mendirikan rumah ibadah menjadi salah satu tugas pokok dan fungsi FKUB di Kota Padangsidimpaun," ujar Sahattua Sinaga
Disampaikannya saya bangga siswa/i SMAN 2 Padangsidimpuan seperri Boru Sinaga, boru Marbun sebagai peserta festival kerukunan umat beragama di Kota Padangsidimpuan yang pidatonya luar biasa.
Hasil konsolidasi kami dengan Kejakssan Padangsidimpuan tahun ini Kalobarasi FKUB dengan dengan pihak kejaksaan Negeri Padangsidimpuan akan ada kolaborasi nilai nilai agama dan nilai nilai Hukum yang akan siswa/i tampilkan pada perlombaan Festival kerukunan umat beragama antar SMA/SMK Se Kota Padangsidimpuan dalam waktu dekat ini," ucap Sahat Tua Sinaga.
Yang dilaksanakan Kejaksaan ini merupakan terobosan baru yang di Kota Padangsidimpuan ini. Anak anak kami ini semua adalah pengganti kami nanti di FKUB Kota Padangsidimpuan," ujarnya.
Kepala SMA Negeri 2 Padangsidimpuan Akhirudsin Harahap S.Sos M.Pd sangat mengapresiasi adanya program jaksa maauk sekolah (JMS ) yang berkolaborasi dengan FKUB Kota Padangsidimpuan.
Dengan pemahaman hukum dan kerukunan antar umat beragama sejak dini akan membantu proses pembentukan karakter serta anak bangsa yang taat hukum dan saling menghormati antar umat beragama.
"Insya Allah dengan memahami dan mentaati hukum anak bangsa ini akan menjadi anak yang berprestasi dan membanggakan, serta bisa diharapkan menjadi pemimpin-pemimpin masa depan. Kemudian ucapan terimkasih yang tak terhingga kepada Kepala Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan, FKUB Kota Padangsidimpaun dan Ka.Cabdisdik Wilayah XI" ucap Kasek.
Kacabdisdik Wilayah XI Drs.Oloan Nasution menyampaikan," untuk menciptakan karakter siswa/i yang beradab, berahlak mulia dan berkarakter, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara (SUMUT) Bapak Dr. H. Asren Nasution MA, Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Wilayah XI Bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Tapanuli Selatan, Polres Kota Padangsidimpuan, Polres Kabupaten Mandiling Natal dan Polres Tapanuli Selatan telah melaksanakan Pengukuhan Satuan Tugas Sekolah Bersih Narkoba (BERSINAR) dan Tim Pencegahan Penanganan Tindak Kekerasan (PPTK) di Sekolah di Aula SMKN 1 Padangsidimpuan Pada Hari Senin 30 Oktober 2023 lalu Bimbingan Teknis hingga Rabu 1 November 2023.
Pengukuhan dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara Bapak Dr. H. Asren Nasution, M.A yang dihadiri Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XI, Ketua Satuan Tugas Sekolah Bersih Narkoba (BERSINAR) yang merupakan Kepala SMA-SMK dan SLB di wilayah cabdisdik Wilayah XI.
Lebih lanjut disampaikannya," tim Pencegahan Penanganan Tindak Kekerasan (PPTK) di Sekolah merupakan Guru Bimbingan Konseling yang di tunjuk atau Wakil Kepala Sekolah Bidang kesiswaan," ucap Oloan Nasution.
Pantauan awak media antusias siswa/i cukup tinggi dibuktikan dihujani pertanyaan kepada Kepala Kajari Padangsidimpuan Dan FKUB
Turut hadir dalam acara tersebut yaitu Kepala Kajari Padangsidimpuan, Ketua dan Pengrus FKUB Kota Padangsidimpuan, Ka.Cabdisdik Wilayah XI, Kepala SMAN 2 Padangsidimpuan, Guru dan Staf Tata Usaha dan seluruh siswa/i SMAN 2 Padangsidimpuan.(PS/BERMAWI)