POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Warga Jawa Sumatera Utara Medan yang tergabung dari berbagai paguyuban seperti Puja Kusuma, Pendaw, Guyub Yogya, Betawi dan Pujanusa dan paguyuban lain dari di Jawa Timur, Jawa Tengah Jawa Barat dan lainya mengambil langkah politik dengan mengusung tokoh Jawa yang bisa mengimbangi suasana politik pada Pilkada pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Sumatera Utara.
Koordinator Warga Jawa Ruslan didampingi Beni Subarjo mengatakan, berkaitan dengan itu warga Jawa yang tergabung dari berbagai paguyuban merekomendasi , mendukung Haji Suratman sebagai toko Jawa untuk menjadi calon wakil gubernur Sumatera Utara dalam Pilkada 2024.
Demikian disampailan H Ruslan Ketum Pendawa dan sesupuh jawa, Prof Sri, Bob Suparno, dan lainnya, dalam.silahturahmi warga jawa, Senin malam 6 Mei 2024, di Medan.
Lebih kata Ruslan, kepada kita semua agar warga Jawa jangan hanya jadi penonton atau jadi pijakan pada proses-proses Pilkada sebelumnya dan ini momentum kita agar bisa ikit tampil.
"Sudah saatnya warga Jawa punya calon meskipun kita usung hanya sebagai wakil gubernur kebulatan tekad Ini," kata Ruslan agar warga Jawa yang populasinya mencapai 47% lebih kalau menyatu Insya Allah nantinya siapapun menjadi orang nomor satu calon gubernur Sumatera Utara dan warga Jawa salah satu mendampinginya adalah Haji Suratman bisa menjadi mimpi.
Karena itu, kata Ketum Pendawa ini, masyarakat Jawa agar punya peran dalam pemerintahan provinsi Sumatera Utara 5 tahun ke depan. Karena itu mari merapatkan Barisan sedulur sedulur Jowo melakukan konsolidasi semua pagi penjaga untuk menyatukan visi, menyatukan langkah agar apa yang menjadi keinginan kita orang Jawa bisa ikut andil dalam proses pesta demokrasi Pilkada gubernur Sumatera Utara. Kita yakini dengan wakil Jawa punya potensi besar untuk bisa menjadi menang Insya Allah, pungkasnya.
Sementara itu, H Suratman merasa teraharu atas dukungannya dan terimakasih pada sedulur jawa semua. Insyallah kalau ini menjadi amanah warga jawa, saya wakafkan dirinya untuk masyarakat Sumatera Utara. Tentunya semua proses akan dilakukan konsulidasi ke partai dan kepada calon gubenur nanti. "Insyallah kulon manu mawon, "kata H Suratman. (PS/REL)
