Bupati Samosir Ajak Pomparan Raja Sonang Ikun Bangun Bona Pasogit

/ Senin, 12 Agustus 2024 / 15.27.00 WIB
POSKOTASUMATERA.COM-SAMOSIR - Saat menghadiri Partangiangan Bolon Pomparan Raja Sonang se-Dunia, Bupati Samosir Vandiko Gultom mengajak pomparan Raja Sonang se-dunia (Persada) peduli dan ambil bagian dalam pembangunan Bona Pasogit. 

"Semoga acara ini menjadi ajang buat kita semua untuk lebih mempererat tali persaudaraan, saling mengenal antar sesama sehingga kebersamaan kita bisa lebih erat untuk kedepannya". 

Vandiko Gultom yang juga bagian dari Si Raja Sonang secara pribadi, mengajak seluruh pomparan Si Raja Sonang dimanapun tinggal agara semakin peduli dan mengajak ikut berpartisipasi dalam pembangunan Kabupaten Samosir yang lebih baik. 

Dihadapan marga Gultom, Samosir/Harianja, Pakpahan dan Sitinjak, yang tergabung dalam Parsadaan Siraja Sonang, Vandiko menuturkan beberapa kemajuan dalam pembangunan yang sudah terjadi diantaranya bidang kesehatan, yang mana Pemerintah Kabupaten Samosir untuk kedua kalinya diberi penghargaan UHC atas prestasi dalam menjamin kesehatan masyarakat kurang mampu dengan BPJS gratis (99,35%).

"Kesehatan masyarakat menjadi salah satu program utama karena ketika masyarakat sehat maka dapat melakukan aktifitas sehari hari, dan dalam tubuh yang sehat ada jiwa yang di sehat juga", Ucap Vandiko disambut tepuk tangan pomparan Raja Sonang.

Dijelaskan Vandiko, melalui sinergitas dengan pemerintah atasan pelayanan kesehatan semakin membaik yaitu dengan bertambahnya 9 unit mobil ambulance, pembangunan puskesmas di kecamatan Pangururan dengan pagu 8,3 Milyar.  Tingkat pelayanan RSUD mendapat bintang 5, pertama kalinya didapatkan. Selain itu RSUD sudah melayani Hemodialisa (cuci darah) cukup dengan menunjukkan  BPJS maka pelayanan gratis.

Penyelenggaraan pembangunan secara konsisten mengalami peningkatan sejak pandemi covid 19. Sementara pertumbuhan ekonomi dari -0,59 tahun 2020 mengalami kenaikan menjadi 2,65 tahun 2021 dan terus bertumbuh menjadi 4,49 tahun 2022 dan tahun 2023 menjadi 5,03 dimana kondisi tersebut berada diatas pertumbuhan ekonomi Sumut. Angka kemiskinan terus menurun dari kondisi 12,68 menjadi 11,66, kondisi ini merupakan angka kemiskinan terendah sejak berdirinya Kabupaten Samosir. Katanya.

Sementara upaya yang dilakukan dibidang pendidikan, Pemkab Samosir memberikan beasiswa kurang mampu dan berprestasi. Pada tahun 2021 beasiswa tersebut sebesar 1,8 M dan terus ditingkatkan hingga pada tahun 2024 sebanyak Rp. 4,25 Milyar rupiah. "Pemberian beasiswa ini sebagai bentuk afirmasi sebagai perwujudan tanggung jawab dalam mencerdaskan kehidupan bangsa" pungkas Vandiko.

Vandiko menambahkan, Pemkab Samosir juga secara konsisten mendukung petani dengan pelatihan dan pendampingan kepada  kelompok dalam pembuatan pupuk organik, juga dengan pemberian bantuan pupuk organik cair/padat, dan pembagian bibit gratis dan juga alsintan. 

Dalam pembangunan yang saat ini menerapkan pola sinergitas anggaran, berbagi proyek nasional berhasil dieksekusi,  seperti halnya Tano Ponggol, Water Front City dan lainnya. Disamping itu untuk mendongkrak pariwisata Pemkab Samosir sukses dalam berbagai event internasional seperti Aqua bike Jetsky dengan pengunjung 20 ribu lebih dan akan kembali digelar bulan Nopember tahun ini. 

Tak kalah menariknya, event F1H2O tahun depan akan dilaksanakan di Kabupaten Samosir. "Berbagi event digelar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Keseluruhan kolaborasi dan sinergitas pembangunan serta event menjadi icon dan magnet bagi wisatawan dan mampu menghadirkan satu juta kunjungan wisatawan, tentunya memberi dampak pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat " Jelasnya. (PS/PL)

Komentar Anda

Terkini: