POSKOTASUMATERA.COM – PAKPAK BHARAT – Ketua DPRD Pakpak Bharat Hotma Ramles Tumangger pimpin sidang paripurna istimewa didampingi Wakil Ketua Elson Angkat dan Mansehata Manik dalam rangka mendengarkan Pidato Presiden RI Joko Widodo di gedung DPRD Pakpak Bharat.
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor
menghadiri Sidang Paripurna Istimewa DPRD Pakpak Bharat dalam agenda Tunggal,
Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI di Ruang Paripurna, Kantor DPRD
Pakpak Bharat (16/08/2024). Franc Bernhard Tumanggor hadir di Gedung DPRD
Bersama Wakil Bupati Pakpak Bharat, H Mutsyuhito Solin, Dr, M.Pd, Sekretaris
Daerah Pakpak Bharat, Jalan Berutu, S.Pd, MM dan sejumlah Pimpinan Organisasi
Perangkat Daerah.
Dalam pidato Kenegaraannya, Presiden RI, H
Joko Widodo antara lain mengurai sejumlah prestasi dan capaian kinerja yang
dilakukan oleh Pemerintah dibawah kepemimpinanna selama hampir sepuluh tahun
terakhir.
Ini adalah hasil kerja keras kita bersama. Ini
adalah fondasi besar kita bersama. Ini adalah bukti bahwa persatuan kita, bahwa
kerukunan kita, bahwa kerja keras dan kegotongroyongan kita dapat membawa
Indonesia melompat lebih tinggi lagi. Oleh sebab itu, saya sangat menghargai,
sangat mengapresiasi dukungan dan kerja sama seluruh Lembaga Negara dalam
menopang lompatan kemajuan Indonesia. Mulai dari MPR RI yang telah berperan
aktif memperkokoh ideologi negara, memperdalam rencana penyusunan Pokok-Pokok
Haluan Negara, dan menjaga silaturahmi antar tokoh-tokoh bangsa, ucap Joko
Widodo.
Sepuluh tahun bukanlah waktu yang cukup
panjang untuk mengurai semua permasalahan bangsa. Saya sangat menyadari bahwa
sebagai pribadi yang jauh dari kata sempurna, sebagai insan yang tumbuh dalam
segala keterbatasan, dan sebagai manusia yang jauh dari kata istimewa, sangat
mungkin ada yang luput dari pandangan saya. Sangat mungkin ada celah dari
langkah-langkah yang saya ambil. Dan, sangat mungkin banyak kealpaan dalam diri
saya.
Oleh sebab itu, di penghujung masa jabatan
ini, izinkan saya menyampaikan suara nurani terdalam kepada Bapak, Ibu,
Saudara-Saudara sebangsa dan setanah air, kepada seluruh rakyat Indonesia,
tidak terkecuali satu pun.
Saya dan Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma’ruf Amin
mohon maaf. Mohon maaf untuk setiap hati yang mungkin kecewa, untuk setiap
harapan yang mungkin belum bisa terwujud, untuk setiap cita-cita yang mungkin
belum bisa tergapai. Sekali lagi, kami mohon maaf. Kami mohon maaf. Ini adalah
yang terbaik, yang bisa kami upayakan bagi rakyat Indonesia, bagi bangsa dan
negara Indonesia.
Saya tahu bahwa hasil yang kita capai pada
saat ini belum sepenuhnya tuntas mencapai hasil akhir, belum sepenuhnya sesuai
dengan harapan dan keinginan Bapak–Ibu semua. Namun, saya yakin dan percaya
dengan persatuan dan kerja sama kita, dengan keberlanjutan yang terjaga,
Indonesia sebagai negara yang kuat dan berdaulat akan mampu melompat dan
menggapai cita-cita Indonesia Emas di tahun 2045.
Dipenghujung pidatonya, Jokowi menyampaikan
selamat kepada Presiden terpilih, Prabowo Subianto, serta menyampaikan harapan
besarnya bagi seorang Jenderal Purnawirawan TNI ini, dalam memimpin Negara
Kesatuan Republik Indonesia lima tahun kedepan.
Terakhir, kepada Presiden Terpilih, Bapak
Jendral TNI (Purn.) Prabowo Subianto, tahun depan, Insyallah, Bapak yang akan
menyampaikan pidato kenegaraan. Nanti, pada tanggal 20 Oktober 2024, izinkan
saya menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan ini kepada Bapak Prabowo
Subianto. Izinkan saya juga menyerahkan semua harapan dan cita-cita masyarakat
Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote, dari
pinggiran, dari daerah terluar, dari desa, dan dari pusat-pusat kota kepada
Bapak, demikian pesan Presiden RI, H Joko Widodo dalam Pidato Kenegaraan yang
disampaiakn hari ini.
Sebuah pesan kebangsaan yang sangat dalam dan
penting dari seorang Negarawan, salah seorang putra terbaik bangsa, pemimpin
kita, kita dapatkan hari ini, ucap Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard
Tumanggor usai mengikuti Sidang Paripurna Istimewa DPRD Pakpak Bharat hari ini.
(PS/K.TUMANGGER/KANSIOM).