POSKOTASUMATERA.COM – PAKPAK BHARAT – Pjs. Bupati Pakpak Bharat Dr.Naslindo Sirait menghadiri Penelitian Lapangan dan Serah Terima Hibah BMN Jembatan Gantung Cubancer di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe dari Kementerian PUPR RI (30/10/2024). Diketahui jembatan gantung cubancer yang dibangun oleh Kementerian PUPR RI telah selesai dibangun beberapa waktu lalu. Franc Bernhard Tumanggor selaku Bupati Pakpak Bharat menanda tangani dokumen serah terima jembatan ini pada acara Sapa Desa di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe pada 19 september lalu, meskipun perawatan jembatan masih menjadi tanggung jawab Kementerian terkait.
Naslindo Sirait mengucapkan terimakasih kepada
pemerintah pusat yang telah membangun jembatan gantung Cubancer sepanjang 120
meter dengan biaya sekitar 14 milyar rupiah. Jembatan ini menjadi jembatan
gantung terpanjang di Sumatera Utara.
Menurut Naslindo keberadaan Jembatan ini
sangat berarti bagi Pakpak Bharat terutama masyarakat Dusun Cubancer karena
dengan adanya jembatan ini akan memudahkan masyarakat untuk mobilisasi orang
dan barang. Dengan adanya jembatan ink akan meningkatkan perekonomian di desa
ini sekaligus juga untuk aktivitas sosial lainnya menjadi terbuka, lancar dan
aman. Anak-anak yang ingin sekolah dan masyarakat yang ingin ke pusat kesehatan
dan aktivitas kehidupan lainnya menjadi lebih lancar.
Naslindo berharap kedepan dukungan pemerintah
pusat untuk pembangunan jalan dan jembatan di Pakpak Bharat mengingat kondisi
geografis Pakpak Bharat yang berbukit dan lembah serta banyaknya alur sungai di
butuhkan jembatan dengan spesifikasi dan mutu yang handal dan memadai, itu
tidak cukup di banguan dari Dana Desa karena kedalaman sungai dan jurang yang
sangat dalam. Pun di APBD Kabupaten juga terbatas karena itu dukungan
Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat sangat di harapkan untuk membangun
infrasruktur khususnya jalan dan jembatan sehingga akan mempermudah akses bagi
masyarakat yang pada gilirannya akan meningkatkan kehidupan sosial dan
perekonomian masyarakat Pakpak Bharat. (PS/K.TUMANGGER/KANSIOM).