POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-Tim Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Provinsi Sumatera Utara dan rombongan Bimtek Lab PAI melakukan kunjungan ke Laboratorium Pendidikan Agama Islam (PAI) SMPN 1 Angkola Barat, Tapanuli Selatan. Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua AGPAII Sumut, Ahmad Taufik Nasution, yang juga didampingi oleh peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) Selasa (24/12-2024).
Ahmad Taufik menyebutkan bahwa laboratorium PAI ini adalah satu-satunya fasilitas sejenis di Provinsi Sumatera Utara yang telah diresmikan secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan Daerah Tapanuli Selatan dan Kepala Kantor Kementerian Agama Tapanuli Selatan sekitar dua minggu lalu. "Laboratorium ini menjadi langkah maju dalam pengembangan pembelajaran agama Islam di sekolah," ujar Ahmad Taufik.
"Kunjungan tersebut juga bertujuan untuk melengkapi laporan penelitian para peserta Bimtek. Kepala SMPN 1 Angkola Barat, Irham Saleh Siregar, MA, menjelaskan secara rinci sarana dan prasarana yang tersedia di laboratorium tersebut. Ia menyebutkan bahwa laboratorium ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang mendukung proses pembelajaran interaktif, seperti bahan ajar digital, perangkat multimedia, serta ruang diskusi yang nyaman.
Laboratorium PAI diharapkan menjadi model bagi sekolah lain dalam mengintegrasikan teknologi dan metode pembelajaran inovatif dalam pendidikan agama Islam. "Kami bangga dapat menjadi pionir dalam menghadirkan laboratorium PAI di Sumatera Utara," tutur Irham.
Kunjungan ini menjadi momen penting untuk memperkuat sinergi antara AGPAII dan pihak sekolah dalam menciptakan lingkungan pendidikan agama yang lebih baik dan modern.
"Setelah kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) selesai dilaksanakan, Kepala SMPN 1 Angkola Barat, Irhan Saleh Siregar, MA, mengadakan sesi dialog wawancara dengan para peserta. Dialog atau wawancara tersebut berlangsung dalam suasana akrab, di mana berbagai isu penting mengenai peningkatan mutu pendidikan dibahas.
Irhan Saleh Siregar menekankan pentingnya sinergi antara guru, siswa, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. “Kegiatan Bimtek ini adalah bagian dari komitmen kita untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, tidak hanya di sekolah ini, tetapi juga sebagai inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di wilayah ini,” ujarnya.
Para peserta Bimtek juga menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan acara ini. Salah satu peserta mengungkapkan bahwa pengalaman dan materi yang diperoleh sangat relevan untuk diterapkan dalam proses belajar mengajar.
Sesi dialog ini diakhiri dengan kesepakatan bersama untuk terus mempererat komunikasi antara sekolah dan para tenaga pendidik dalam rangka mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik.
(PS/BERMAWI)