POSKOTASUMATERA.COM – MADINA – Suasana penuh kehangatan dan keberkahan menyelimuti halaman SMKN 1 Siabu pada Kamis (13/2/2025) saat sekolah tersebut menggelar peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW sekaligus menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1446 H. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk kepala sekolah, komite sekolah, kepala desa, para guru, staf pengajar, serta siswa dan masyarakat sekitar.
Kegiatan dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh salah satu siswa, menciptakan suasana syahdu yang mengawali rangkaian acara. Berbagai penampilan islami, seperti nasyid dan pidato dari siswa-siswi, turut menyemarakkan peringatan ini. Selain sebagai bentuk peringatan atas peristiwa luar biasa dalam sejarah Islam, acara ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai spiritual serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya ibadah, terutama menjelang bulan suci Ramadhan.
Ketua Panitia, Lukman Hakim, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. "Alhamdulillah, kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar. Jika ada kekurangan, kami mohon maaf sebesar-besarnya," ujarnya dengan rendah hati.
Sementara itu, Kepala SMKN 1 Siabu, Agus Zulpan Harahap, S.S., berharap agar peringatan Isra Mikraj ini dapat meningkatkan ketakwaan para siswa serta memotivasi mereka untuk lebih mendalami ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. "Saya berharap seluruh siswa bisa memahami makna Isra Mikraj dan menjadikannya pedoman dalam menjalankan kewajiban sholat lima waktu," katanya.
Wakil Ketua Komite, Hasmaruddin Nasution, turut memberikan pesan inspiratif kepada para hadirin. Ia mengingatkan bahwa setiap amal kebaikan pasti dicatat oleh Allah SWT. "Menuntut ilmu itu tidak ada batasnya. Mari kita terus belajar dan mendekatkan diri kepada Allah dengan memperbanyak sholawat kepada Nabi Muhammad SAW," pesannya.
Puncak acara diisi dengan tausiyah oleh Ustaz H. Hasan Tanjung, Lc., yang akrab disapa Ustaz Bangko. Dalam ceramahnya, beliau menekankan pentingnya menjaga lisan serta menghindari kebiasaan mencari kesalahan orang lain. “Jagalah lisanmu, jangan sibuk mencari kesalahan orang lain sementara ada kesalahan pada dirimu sendiri,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan empat tanda kebahagiaan sejati dalam kehidupan, yaitu memiliki pasangan yang saleh/salehah, anak-anak yang taat, keharmonisan dalam keluarga, serta menjauhi perbuatan buruk agar tidak menyesal di kemudian hari. Tausiyah tersebut disampaikan dengan gaya khasnya yang penuh hikmah dan diselingi sesi tanya jawab, yang semakin menambah pemahaman para hadirin.
Al Ustazd juga menyampaikan perjalanan Israk Mikraj Nabi Muhammad SAW menerima perintah Sholat 5 kali sehari semalam.
Sebagai bagian dari persiapan menyambut bulan suci, acara ini juga mengingatkan kembali tentang syarat wajib puasa, rukun puasa, serta pentingnya menjaga ibadah selama Ramadhan. Kegiatan ditutup dengan doa bersama, makan bersama, serta sholat berjamaah. Para peserta merasa bersyukur dapat mengikuti acara ini sebagai bekal spiritual dalam menyambut bulan penuh berkah dengan hati yang bersih dan semangat beribadah yang tinggi.(PS/BERMAWI)
:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
