Bupati Dairi Terima Audensi Aliansi Masyarakat Pakpak Silima Suak

POSKOTASUMATERA.COM  –DAIRI – Bupati Dairi Vikner Sinaga didampingi Sekda Charles Bantjin Menerima,Asisten Administrasi Umum Oloan Hasugian,Kabag Tapem Setda Kabupaten Dairi menerima Aliansi Masyarakat Pakpak Silima Suak (AMPSS) di Aula Bupati Dairi,Jumat (21/3/2025).

Adapun kehadiran Aliansi yang mewakili setiap suak adalah persoalan tentang titik utamanya adalah masalah Escobar yang menghina suku Pakpak dalam tiktonya belum lama ini sehingga viral di medsos,sehingga terjadi kegaduhan dimedsos itu sendiri.

Bahkan pada hari Kamis (13/3/2025) belum lama ini Aliansi Masyarakat Pakpak Silima Suak di tiga tempat,seperti di Polres Dairi Kantor Bupati Dairi,dan kedepan Gedung DPRD Dairi melakukan unjukrasa.

Aliansi menyampaikan kepada Bupati Dairi Vikner Sinaga saat ini telah adanya penagguhan dari Polres Dairi,karena adanya oknum-oknum yang membuat suatu perdamian secara diam-diam.

Kami sangat kecewa atas perbutan 8 orang itu, yang selama ini katanya adalah tokoh-tokoh Pakpak dan mungkin mereka menganggap tokoh Pakpak lain kesannya dianggap tidak ada,sehingga berani mereka itu mengatasnamakan Pakpak.

Begitu juga disampaikan perwakilan persuak-suak misalnya dari Keppas,Pegagan,Simsim,Kelasen.Sedangken Suak Boang pada acara audensi itu tidak hadir.

Selanjutnya disampaikan AMPSS Kepada Bupati Dairi Vikner Sinaga dan Wakil Bupati Dairi Wahyu Daniel Sagala yang baru menduduki jabatannya,masih sekitar 30 hari setelah dilantik Presiden RI Prabowo Subianto pada tanggal 20 Pebruari 2025 yang lalu di Istana Kepresidenan Jakarta.

Dalam hal ini aliansi mengharapkan kepada Bapak Bupati,kiranya dapat lebih mendalamai tentang situasi daerah yang kita cintai ini,sebab untuk Dairi adalah sebagai penghuninya atau masyarakatnya ada beberapa etnis/suku yang ada di Dairi ini.

Tetapi walaupun banyak etnis/suku yang pendatang ke daerah wilayah tanah ulayat Suak Keppas dan Pegagan saat ini mulai dari dahulu kala ,kami tidak pernah  membeda-bedakan secara keakrafan atau yang sering disebut dengan ke Bhineka Tuanggalan,kerna kami selaku punya hak ulayat siapapun dia yang hadir di tanah ulayat kami ini, kami anggap saudara dan mempunyai hubungan kekeluargaan.

Namun ada istilah Pakpak mengatakan” Mertampuk bulung,merbenna sangkalen,mernata sukut mersidasa ugasen,artinya kita harus sadar bahwa ada istilah sebagai tuan rumah bila ada pesta acara yang kita lakukan disuatu tempat,tentu ada sukut (tuan rumah) ,begitu juga tentang hal pemamgku hak ulayat di Kabupaten Dairi ini,dan menjadi sukut nitalun adalah Suak Keppas dan Suak Pegagan,sebagai pemangku hak ulayat.

Aliansi juga meminta kepada Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Bupati kiranya untuk mengembalikan nama-nama perkampunagn dikembalikan kepada asal semula nama-nama tetap nama bahasa Pkapak,supaya jati diri kami selaku Suku Pakpak tetap terjaga dengan baik,dan tidak merubah nama-nama tersebut.

Adapun nama yang berubah seperti,Parbuluan,padahal seharusnya Perbulken,Lae Hole,seharusnya Lae ngkole,Lae pangaroan,Lae Pengkerohan, Huta Rakyat seharusnya Kuta Rakyat,dan masih banyak lagi perubahan tersebut.

Peyampaian ini kepada Bupati Dairi Vikner Sinaga agar memperhatikan apa yang disampaikan oleh Aliansi Masyarakat Pakpak Silima Suak. Dan itulah pernyatan dari persuak-suak dalam acara pertemuan tersebut.

Begitu juga tentang tokoh-tokoh,adanya segilintir orang yang hanya mengklaim dirinya saja sebagai tokoh Pakpak,contohnya seperti masalah kasus Escobar yang menghina Pakpak dan sempat ditahan di Polres Dairi,tetapi karena ada beberapa oknum yang mengklaim hanya mereka saja menganggap mewakili tokoh Pakpak,maka mereka itu membuat perdamaian secara sepihak tanpa melibatkat para tokoh Pakpak Silima Suak.

Selama ini mereka ini memang kami percayai sebagai tokoh Pakpak,dan kalau adapun lebih kurang yang dibuat,kami masih maklum dan menghormati,tetapi hal tentang masalah Escobar sipenista suku Pakpak itu kami tidak terima apa lagi oknum-oknum tokoh itu membuat perdamaian secara sepihak,dan membuat rapat-rapat kecil,juga melaukan perdamaian,seolah-olah oknum-oknum tokoh tersebut bertindak tanpa memusyawarahkan kepada tokoh yang lain ujar para Aliansi dalam pertemuan itu.

Bupati Dairi Vikner Sinaga mengucapkan selamat datang kepada aliansi atas kehadiran saat ini,dan apa yang disampikan beberapa orang tadinya menjadi masukan bagi kami Pemerintah kabupaten Dairi. Tentu masalah Escobar,saya juga selaku pribadi tentu tiadak setuju apa yang dia lakukan.Apalagi saya ini juga adalah orang Dairi ini,dan tidak asing lagi bagi saya Dairi yang kita cintai ini.

Ditambahkan lagi,segala seluruh apa yang disampaikan Aliansi Masyarakat Pakpak Silima Suak,menjadi masukan bagi kami pihak pemerintah. Artinya mai kita sama-sama membangun daerah kita ini,peran para aliansi dalam membangun kebersamaan,itulah yang diharapkan Pemerintah Kabupaten Dairi untuk masa depan daerah kita ini,urainya Vikner.  (PS/K.TUMANGGER). Bersambung.......